MAKASSAR-- Penegasan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang hanya membolehkan tiga pemain asing dalam klub LPI langsung direspons PSMSaat ini, manajemen sedang melakukan konsolidasi dengan konsorsium terkait kebijakan baru tersebut.
Aturan yang dikeluarkan BOPI selaku pemegang legalitas pemain asing di LPI juga dipastikan akan dijalankan PSM
BACA JUGA: Berani Janjikan Jaminan
Hanya saja, sampai saat ini, belum ada keputusan resmi dari LPI, bagaimana teknisnya nanti.Sebab seluruh administrasi khusus pemain asing ditangani oleh konsorsium LPI
BACA JUGA: Argentina Payah, Messi Tetap Dibela
Oleh karena itu, manajemen masih bingung siapa yang akan dilepas dari PSMTermasuk, alat ukur apa mempertahankan tiga pemain asing dari lima yang dimiliki saat ini belum diketahui secara pasti Apakah sesuai dengan keinginan manajemen, yaitu mencari pemaina sing baru yang lebih produktif ataukah berdasarkan masukan dari pelatih yaitu menggunakan statistik pertandingan.
"Hal ltulah yang saat ini kami konsolidasikan dengan LPI
BACA JUGA: Rusuh Bikin Pendapatan Berkurang
Sebab pihak LPI pun belum menetapkan, alat ukur apa yang digunakanKalau memang nantinya harus mengambil keputusan bahwa yang dilepas adalah pemain dengan prestasi atau statistik terendah, maka tentu saja itu yang kami jalankan," jelas CEO PSM, Rully Habibie saat dihubungi Fajar (Grup JPNN).Makanya, Rully masih harus membahas hal ini, termasuk dengan CEO LPI, Widjajanto untuk menetapkan sistem pelepasannyaApalagi, konsorsium sendiri akan kesulitan karena pemain yang dilepas ini telah mengikat kontrakAda yang satu bahkan dua tahun.
Dihubungi terpisah, GM Klub PSM, Husain Abdullah yang membawahi bidang perekrutan pemain belum bisa memberikan pernyataanMenurutnya, hal itu masih dikonsolidasikan oleh CEO (Rully, red) di Jakarta dengan LPI(die)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mundur atau Pindah ke Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi