jpnn.com - GM Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) Ponaryo Astaman mengakui sudah mendengar kabar soal FIFA yang meminta PSM Makassar untuk menyelesaikan tunggakannya gajinya kepada pemain asing Gancarlo Lopes Rodrigues.
Tak hanya itu, APPI juga sedang memperjuangkan nasib hak pemain lokal PSM yang ternyata juga belum dibayarkan.
BACA JUGA: Pemain Senior PSM Makassar Bakal Dipanggil ke Timnas U-23
Saat dihubungi Senin (15/2) malam, Ponaryo memastikan laporan dari pemain PSM yang lokal sudah lama masuk ke APPI.
Terhitung, sejak akhir Desember 2020 lalu, sengketa terkait kewajiban kontrak yang tak terbayarkan itu mulai diperjuangkan oleh APPI yang menanungi pemain.
BACA JUGA: Bersengketa dengan Pemain, PSM Terancam tak Bisa Mengikuti Liga 1 2021
"Untuk (pemain, red) lokalnya sudah masuk ke NDRC (national dispute resolution chamber)," ungkap eks pemain yang karib disapa Popon tersebut.
Dia menjelaskan, bahwa laporan sengketa yang diperjuangkan oleh APPI hampir diminta oleh seluruh pemain. Proses pengajuan sengketa secara resmi ini, menurut Popon telah diajukan beberapa pekan lalu.
BACA JUGA: Konon Gaji Asnawi Mangkualam di PSM Miliaran, Jadi Segini Setelah Pindah ke Ansan Greeners
"Laporannya pemain ke kami Desember 2020, kemudian kami masukkan laporan pengajuan sengketa resmi ke NDRC pada akhir Januari lalu," beber mantan Kapten Timnas Indonesia tersebut.
Namun, lanjut Ponaryo, sampai hari ini pihaknya masih menantikan jadwal sidang sengekata ini dari NDRC. Lembaga itu memang dibentuk oleh PSSI sesuai arahan dari FIFA untuk menjadi lembaga penyelesai sengketa antara pemain lokal dengan klub di Indonesia.
"Besok kami akan cek ke NDRC kapan jadwal sidangnya," pungkas Popon. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad