jpnn.com, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares memberikan kritikan tajam terhadap kepemimpinan wasit Gedion F. Dapaherang
Tavares menyebut sang pengadil lapangan banyak melakukan kesalahan saat memimpin pertandingan PSM Makassar vs Bali United.
BACA JUGA: Klasemen Liga 1 2022/2023 Setelah PSM Kalahkan Bali United, Juku Eja di Puncak
"Banyak pelanggaran yang terjadi, tetapi wasit tidak pernah memberikan kartu kuning, bahkan membiarkan begitu saja," kata Tavares seusai pertandingan, Jumat (29/7/2022) malam.
Juru taktik asal Portugal menerangkan ketika Everton Nascimento dan Rezky Eka dihajar oleh pemain Bali United, tetapi wasit tidak bereaksi apa-apa.
BACA JUGA: Sosok Ini Buat Jules Kounde Mantap Terima Pinangan Barcelona
Parahnya, sang pengadil lapangan tidak mengeluarkan kartu kuning.
"Pemain saya banyak yang mengalami cedara karena pelanggaran keras. Namun, wasit diam saja dan tidak ada kartu kuning yang keluar," tegasnya.
BACA JUGA: Tampil di Markas Baru, PSM Kalahkan Juara Bertahan Liga 1 Bali United
Pasukan Juku Eaja -julukan PSM- sukses meraih kemenangan keduanya di Liga 1 musim 2022/2023.
Kali ini, tim besutan Bernardo Tavares mengalahkan sang juara bertahan, Bali United dengan skor 2-0 pada laga yang dihelat di Stadion Gelora BJ Habibie.
Dua gol kemenangan PSM dibukukan oleh Everton Nascimento melalui titik putih pada menit ke-25 serta satu gol tambahan dari Yakob Sayuri (90+3').
Dengan hasil ini, Bali United merupakan tim pertama yang tumbang di markas baru PSM. (mcr29/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : M. Srahlin Rifaid