jpnn.com, MEDAN - Pelatih PSMS, Mahruzar Nasution tak mau bersantai meski memiliki bekal lima kemenangan menyambut jeda kompetisi libur Ramadan dan Idul Fitri.
Dia hanya memberi empat hari jatah libur bagi para punggawanya.
BACA JUGA: Persiraja Putuskan Tetap Latihan saat Ramadan
Skuat tim berjuluk Ayam Kinantan diharuskan sudah kembali bersiap menghadapi PSPS Riau pada 8 Juli mendatang.
Dengan hanya keunggulan empat angka dari PSPS, Mahruzar sangat mewaspadai tim berjuluk Asykar Bertuah itu.
BACA JUGA: Kompetisi Rehat Selama Ramadan, Pemain Kepri Jaya FC Diliburkan
Apalagi PSPS sudah menjalani dua laga tandang. Sementara PSMS belum menjalani satu laga tandang pun.
Karena itu PSMS tak akan berlama-lama untuk libur Ramadan ini. Mahruzar hanya memberi waktu empat hari saja. Dia tidak ingin timnya kehilangan sentuhan.
BACA JUGA: Manajemen Persebaya Janji Segera Dapatkan Pengganti Iwan Setiawan
“Dua hari jelang Ramadan (25 dan 26 Mei) tim diliburkan dan akan kembali berlatih dua hari setelah Ramadan mulai. Kami ingin mempersiapkan tim dengan matang jelang pertandingan menghadapi PSPS,” ujarnya Senin (22/5).
Selama Ramadan, PSMS tetap menggelar latihan kendati durasinya dipersingkat menjadi satu jam.
“Durasi latihan sejam, sore jelang berbuka. Di samping itu kami agendakan dua atau tiga kali uji coba selama Ramadan ini,” ucap pria berpangkat kapten infanteri itu seperti dilansir Sumut Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
PSMS yang menargetkan hasil positif di setiap pertandingan untuk semakin membuka peluang lolos ke babak delapan besar Liga 2 menjalani latihan pematangan penyelesaian akhir (finishing) dan bertahan.
“Mematangkan finishing dan bertahan, harus diperhalus lagi karena kita ini kan away (laga tandang). Targetnya, dengan tekanan yang tinggi, mereka (pemain PSMS) ditargetkan mampu menghadang serangan lawan. Tujuh atau delapan pemain bisa mengatasi 10 orang pemain lawan. Bagaimana strategi dan taktiknya, itu yang akan kami matangkan,” ungkapnya.
Sementara dari evaluasi pasca laga menghadapi PS Timah Babel, Minggu (21/5) lalu, Mahruzar menilai beberapa pemain pengganti belum bisa maksimal dalam bertahan dan menyerang.
“Kalau di lini depan, peluang banyak, shoot on targetnya ada tapi tidak terjadi sampai gol. Lini belakang juga perlu dimatangkan lagi, saya sudah kasih masukan kepada pemainnya,” ungkap mantan pemain Persija Jakarta itu.
Soal sejumlah pemain yang cedera, diyakini sudah bisa kembali berlatih dalam waktu dekat seperti Dimas Sumantri dan Dimas Drajad. Kata Mahruzar, hanya Gusti Sandria yang butuh waktu pemulihan agak lama karena cedera otot.
Mengantisipasi adanya kemungkinan cedera pemain selama persiapan, Mahruzar mengaku sudah mengingatkan pemainnya untuk tidak mencederai pemain yang lain.
“Tapi kami akui, tekanan pada saat latihan terkadang membuat pemain berpotensi cedera. Kami selalu ingatkan pemain untuk hati-hati,” ucapnya. (don)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persebaya Resmi Pecat Pelatih Iwan Setiawan
Redaktur & Reporter : Budi