Stoper PSMS Medan Bruno Casimir yang sempat absen karena akumulasi kartu dipastikan siap tampil kontra Persiraja, Kamis (17/10) di Stadion Langsa. Ia menjanjikan bakal bermain maksimal buat tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut, mengingat krusialnya laga tersebut.
“Itu pertandingan hidup mati. Harus menang enggak ada dua kata. Menang lolos, draw mati, kalah mati. Harus menang,” tegasnya, Selasa (15/10).
BACA JUGA: Berita Terbaru Soal Biduan Organ Tunggal Tewas Dikeroyok dan Dilempari Batu
Bruno juga tak mementingkan keinginan mencetak gol, namun lebih kepada tim menang demi asa finis di urutan 4 klasemen Liga 2 wilayah Barat.
“Untuk cetak golnya enggak terlalu penting. Motivasi saya pertama kalau saya main di tim itu jaga kekompakan defensive dan attacking, supaya enggak banyak kebobolan. Gol itu bonus, tapi tugas pertama saya itu bertahan bagaimana kita bisa organisasi buat pertahanan bagus tidak kebobolan,” bebernya.
BACA JUGA: Abdul Hakim Sok Jagoan Acungkan Celurit ke Polisi, Dor!
Dituntut menang, bagi mantan pemain Sriwijaya FC ini bukan beban bagi skuad PSMS, melainkan motivasi.
“Kita mampu menang di kandang Sriwijaya, itu pertandingan yang sangat penting buat peluang lolos ke 8 besar. Buat lawan Persiraja saya pikir saya usaha bawa kontribusi maksimal buat tim bisa dapat poin penuh untuk buka peluang lolos 8 besar.
BACA JUGA: Pemuda Sok Pamer Anunya Depan Emak-emak, Ya Begini Jadinya...
Tidak ada beban, kita percaya diri. Kita persiapan bagus dan kita main full team. Saya pikir, kita akan main lepas tapi maksimal. Selain Rendi, semua pemain termasuk kapten bisa main. Kita maksimalkan lagi,” ungkapnya.
Bermain di Stadion Langsa juga diakui Bruno bukan sebuah kendala. Baginya, laga nanti PSMS tetap berstatus sebagai tuan rumah. Motivasi inilah yang membuat Bruno akan tampil percaya diri bisa membalaskan kekalahan PSMS atas Persiraja di putaran pertama.
“Besok, kita tidak rasa main di Aceh. Besok kita harus merasa main di rumah kita sendiri. Jadi, kita enggak peduli rekor kemenangan mereka (Persiraja saat main di Aceh0. Kita percaya diri, itu peluang besar kita bisa dapat poin untuk lolos ke 8 besar. Jadi, kita enggak bisa pikir mereka kuat di kandang. Kalau kita pikir itu, malah bisa buat beban bagi kita. Jadi, kita tuan rumah lah,” tuturnya.
BACA JUGA: Istri Terpaksa Berbuat Terlarang di Rumahnya Lantaran Suami Tak Sanggup Lagi
Laga lawan Persiraja sendiri menjadi laga pamungkas Bruno di babak penyisihan wilayah Barat, karena harus absen kembali saat PSMS melawan Babel United pada laga tunda pekan ke-19 di Pekanbaru, 21 Oktober 2019. Karena, dia masih harus menjalani hukuman sanksi dari Komdis PSSI.(nin)
Redaktur & Reporter : Budi