jpnn.com, MEDAN - Sebuah laga panas yang mempertemukan PSMS Medan kontra Persebaya Surabaya akan kembali tersaji di babak 8 besar Piala Presiden 2018.
Dua klub yang sebelumnya bertemu di Final Liga 2 Tahun 2017 akan kembali beradu taktik pada 4 Februari mendatang.
BACA JUGA: Jangan Nakal di Solo, Hukumannya Berat, Kalian Tak Akan Kuat
Meski sudah sering bersua, namun pertemuan terakhir dua tim eks perserikatan tidak akan mudah dilupakan PSMS.
Laga klasik yang tersaji di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) baru-baru ini berakhir pahit untuk tim besutan Djadjang Nurdjaman.
BACA JUGA: Ingat! Jargon Bonek Bukan Lagi Wani Mati
Sempat unggul 2-1 lewat gol penalti I Made Wirahadi dan Roni Fatahillah, PSMS kemudian tumbang dibalas Dua gol Irfan Jaya dan satu gol Rishadi Fauzi.
Legimin Raharjo dkk pun harus puas menjadi runner up meski sudah mengantongi tiket promosi.
BACA JUGA: PSMS Pilih Homebase di Pulau Jawa Jika Lolos Semifinal
Dua bulan setelah pertemuan itu, PSMS kembali dipertemukan dengan sang rival. Kali ini dalam perempat final Piala Presiden 2018. Duel ini akan dihelat di Stadion Manahan Solo, Sabtu (3/2) mendatang.
"Saya tidak ingin mengatakan ini laga balas dendam. Tapi, kita ingin melangkah hingga babak semifinal. Kita berupaya dan harus menang lawan Persebaya untuk bisa lolos," ucap Djadjang Nurdjaman usai latihan di Kebun Bunga, Rabu (31/1).
"Persebaya bukan lagi kita nilai sebagai tim yang baru promosi ke liga 2. Sekarang tim Persebaya sudah tampil impresif. Persebaya adalah salah satu tim kuat dan tangguh saat ini," jelas pelatih yang akrab disapa Djanur ini.
Jelang duel nanti, Djanur mengaku ada sejumlah pemain yang mengalami cedera ringan. Seperti M Roby dan Frets Butuan.
Namun, cedera mereka tidak begitu serius, dan masih dibawa ke Solo. Hanya empat pemain yang dipastikan tidak dibawa, M Fauzi, Dani, Choiril, dan Firza.
"Dua-duanya saya bawa. Saya yakin, pada saatnya bisa diturunkan," kata Djanur.
Djanur juga sudah coba mengantisipasi langkah sebelum penalti.
"Kami juga sudah membahas lawannya ini kepada pemain. Jadi kami sepakat akan lebih mematangkan taktikal. Selain itu kami juga sudah mempersiapkan tendangan adu penalti siapa saja pemain yang akan mengambil tendangan. Jadi kami pasti akan menyiapkan tim ini lagi," ungkapnya.
Djanur juga sudah siap dengan segala kemungkinan menghadapi Persebaya dalam laga knock out. Termasuk antisipasi jika nantinya pemenangan harus ditentukan lewat adu penalti.
"Ya sudah kami bahas kepada pemain. Jadi saya akan mematangkan taktikal. Untuk adu penalti juga nanti akan kami siapkan siapa penendangnya," ungkapnya.
Skuat PSMS dijadwalkan akan Berangkat, Kamis (1/2) melalui Bandara Internasional Kualanamu Kabupaten Deli Serdang, pada pukul 11.45 WIB. Penerbangan transit melalui bandara Soekarno - Hatta, Tangerang. (don)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Stadion Teladan akan Diverifikasi Kembali
Redaktur & Reporter : Budi