jpnn.com, PEKANBARU - PSPS Riau berhasil memetik poin penuh pada laga terakhir di kandang saat menjamu Semen Padang di Stadion Kaharudin Nasution, Pekanbaru, Senin (8/10)
Dua gol PSPS dicetak Firman Septian. Sedangkan gol Semen Padang diciptakan
BACA JUGA: Persiba Terancam Degradasi, Haryadi Harus Sadar Diri
Pertandingan kembali sempat terhenti akibat aksi suporter masuk ke lapangan.
Begitu babak pertama dimulai, tim tamu tampak mengambil inisiatif serangan. Di menit 10, peluang mencetak gol didapat Kabau Sirah lewat bola cut back Irsyad namun berhasil digagalkan Ismail Hanafi.
BACA JUGA: Kas Hartadi: Target Kami Lolos Liga 1
Emma menit berselang, gantian Askar Bertuah melalu Dani Marvelous mengancam gawang Semen Padang. Sayang, sundulannya memanfaatkan umpan sepak pojok masih melambung di atas gawang Rendy Oscario.
Dua menit kemudian, ancaman PSPS terhadap gawang Semen Padang berubah menjadi gol. Firman Septian sang kapten yang memecah kebuntuan dan memberikan keunggulan pada tuan rumah memanfaatkan corner kick.
BACA JUGA: Siswanto: Haram Ulangi Kesalahan Saat Lawan Martapura FC
Ketinggalan, Semen Padang meningkatkan tempo serangan ke barisan pertahanan PSPS. Menit 31, upaya Elthon yang menusuk ke kotak pinalti PSPS digagalkan Redo lewat sapuan tekel yang bersih.
Serangan ini dibalas PSPS semenit berselang. Umpan panjang Dendi Sembiring disambut Firman Septian yang lolos dari jebakan off-side. Namun bola sontekan masih di area kiper.
Menit ke 35, Semen Padang balik menekan. Risky Novriansyah, Irsyad Maulana dan Elthon bergantian memberikan passing hingga kesempatan terakhir diraih Rudi.
Namun sepakan Rudi melambung ketas gawang. Ini adalah peluang terakhir yang tercipta hingga paruh pertama pertandingan berakhir.
Memasuki babak kedua, PSPS melakukan pergantian pemain di menit ke 51, Ruud Gullid masuk menggantikan Aliyah Alfuad yang cidera.
Gullid sebelumnya sempat diragukan untuk bisa tampil karena demam. PSPS memperbesar jarak keunggulan di menit ke 58. Firman Septian mencetak gol keduanya memanfaatkan umpan Ifrawadi dengan tendangan voli.
Ketinggalan 2 gol, semen Padang membalas di menit ke 60. Diawali dari aksi Irsyad Maulana dapat dihalau bek PSPS. Namun bola blunder didepan gawang dapat diraih kembali oleh Rudi untuk memperkecil keadaan. Pergantian pemain kemudian dilakukan Semen Padang, Mardiono masuk menggantikan Elthon Maran di menit 64.
Memasuki sepertiga akhir pertandingan, suporter di tribun utara melakukan aksi yang membuat pertandingan dihentikan sementara. Dari tribun yang diisi oleh kelompok suporter Curva Nord ini menyala flare yang diikuti kepulan asap putih yang pekat. Flare kemudian dilemparkan ke dalam lapangan.
Sementara, dari sisi selatan stadion, tempat kelompok suporter Asykar Theking berada, masuk pula keranda dibawa suporter ke dalam lapangan. Aksi ini terjadi diperkirakan karena kekecewaan atas kondisi PSPS saat ini.
Pertandingan akibat aksi penonton ini dihentikan 15 menit. Setelah dilanjutkan, tak ada gol tambahan dari kedua tim. Pertandingan diakhiri dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah PSPS.
Pelatih Kiper PSPS Riau Lutfi Yasin usai pertandingan menyebut, kemenangan yang diraih adalah komitmen pemain untuk memberikan tiga poin.
’’Secara permainan tidak kalah kita. Ini pertandingan bergengsi, mereka empat pertandingan terakhir tidak terkalahkan,’’ ucapnya.
Sementara itu, pemain PSPS Ifrawadi mengaku bersyukur atas kemenangan yang diraih ditengah ketidakpastian nasib pemain.
’’Alhamdulillah bisa memetik kemenangan, dengan kondisi tim seperti ini kita bisa menjaga permainan di home terakhir,’’ katanya.(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persaingan Lolos dari Jerat Degradasi Kembali Memanas
Redaktur & Reporter : Budi