jpnn.com, JAKARTA - Dunia pendidikan merupakan pilar yang sangat penting untuk kemajuan bangsa. Namun, tidak semua warga dapat mengenyam pendidikan memadai karena berbagai masalah.
Oleh karena itu, PT Citra Garda Internusa (CGI) dan Citra Multi Sentosa (CMS) mengalokasikan sebagian dari keuntungan mereka untuk pengembangan pendidikan dan peningkatan SDM di tanah air.
BACA JUGA: Masa Penting Pendidikan Politik Soekarno dan Kisah Anekdot di Rumah HOS Tjokroaminoto
"Kami PT CGI dan PT CMS menyerahkan dana corporate social responsibility (CSR) sebesar lima persen dari keuntungan netto dari seluruh unit bisnis per tahunnya ke Yayasan Lim Tek Li Menabur atau Li Foundation," kata Direktur Utama PT CGI dan CMS Sudarso, dalam keterangan resmi, Senin.
Dana tersebut diperuntukkan bagi pendidikan dan keterampilan siap kerja, bagi usia 18 hingga 28 tahun.
BACA JUGA: Satgas Memaksimalkan Vaksinasi Covid-19 untuk Guru dan Tenaga Pendidikan
Khususnya, untuk kalangan yang tidak mampu atau miskin dan diberikan secara gratis.
"CSR ini bertujuan untuk mewujudkan anak-anak muda yang recomended, memiliki keahlian tersendiri untuk dapat bekerja di luar negeri, seperti Jepang. Perlu diketahui kami banyak berkolaborasi dengan beberapa industrial business di Jepang," tambah dia.
BACA JUGA: Tabrakan Maut Truk Sayur vs Honda Brio, 2 Orang Tewas, Briptu Robi Dapat Perawatan
Dengan dana hibah tersebut akan mewujudkan impian generasi muda yang tidak mampu itu ke Jepang.
Tentunya, sebelum ke luar negeri, mereka akan diberikan pendidikan pelatihan dan keterampilan sesuai dengan penerapan pendidikan di Universitas Jepang.
Ke depannya PT CGI dan CMS akan terus berkomitmen menyalurkan program tanggung jawab sosial (CSR) sebagai bentuk kecintaan kepada bangsa dan negara Indonesia.
"Kegiatan CSR kami ini semoga ke depannya dapat bermanfaat serta dapat dijadikan cita-cita yang terwujud secara nyata dan menjangkau banyak orang," ungkapnya.
Kegiatan CSR tersebut sangat direspons positif Yayasan Lim Tek Li Menabur.
Dana CSR nantinya akan dipergunakan untuk mendidik mereka yang kurang beruntung dengan pendidikan berbasis kompetensi Jepang.
"Insyaallah ke depannya kami pun akan membantu mencarikan perusahaan yang akan menampung generasi muda yang telah selesai dididik baik di dalam negeri maupun di Jepang," pungkas Ketua Yayasan Lim Tek Li Menabur Wilayah Kerja Jawa Barat Nauli F Siregar. (rdo/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apresiasi Keinginan Nadiem Makarim soal Pendidikan Berbasis Kompetensi dan Karakter
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha