PT Inalum Akan Jadi BUMN Baru

Rabu, 17 April 2013 – 14:58 WIB
JAKARTA - Tak lama lagi pemerintah akan menguasai saham PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum). Setelah masa kontrak dengan Nipon Asahan Aluminium Co Ltd (NAA) habis pada 31 Oktober 2013 mendatang, secara otomatis Inalum akan menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang baru.

NAA saat ini menguasai sekitar 58,87 persen saham Inalum. Sementara pemerintah menguasai sekitar 41,13 persen saham Inalum. "Jadi mulai tanggal 1 November 2013 nanti Inalum 100 persen sudah milik BUMN secara utuh," ujar Menteri BUMN, Dahlan Iskan di kantornya, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (17/4).

Setelah Inalum dikelola BUMN, kata Dahlan, nantinya seluruh jajaran direksi dan komisaris perusahaan akan dijabat oleh orang Indonesia. "Semua yang menjabat orang Indonesia," tegasnya.

Berdasarkan rencana induk rigthsizing BUMN tahun 2012-2014, jumlah perusahaan pemerintah pada 2012 berjumlah 114 BUMN dan berkurang menjadi 104 perusahaan pada tahun ini. Sementara tahun depan, pemerintah menargetkan kembali memangkas jumlah perusahaan pemerintah menjadi 91 BUMN. Dengan adanya penambahan PT Inalum, jumlah BUMN yang semula berjumlah 104 perusahaan pada 2013, akan bertambah satu menjadi 105 perusahaan. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengembangan Bandara Sorong Perlu Didorong

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler