jpnn.com, JAKARTA - PT Jakarta International Container Terminal (JICT) berkomitmen menjaga keselamatan pengemudi truk yang beroperasi di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Karena itu, pihak JICT mendukung gerakan penuh gerakan keselamatan yang diinisiasi Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo)
BACA JUGA: Program Tabungan Karyawan JICT Terancam Gagal Bayar
Menurut Wakil Direktur Utama JICT Riza Erivan, gerakan tersebut dapat mendukung keselamatan dan kelancaran arus barang di pelabuhan.
"Tentu kami sangat mendukung program ini. Sebelumnya JICT dan Aptrindo telah menandatangani nota kesepahaman terkait pemasangan sensor ID kepada sopir truk untuk kemudahan tracking barang," ujar Riza saat peluncuran program "Truk Pelopor Keselamatan" di komplek autogate baru JICT, Senin (13/3).
BACA JUGA: Kapal Perang Australia Berlabuh di Tanjung Priok
Riza melanjutkan, JICT terus berupaya menciptakan pelayanan terminal petikemas yang handal melalui penguatan sistem sekaligus produktivitas.
"JICT telah melakukan berbagai macam inovasi. Di antaranya penggunaan sistem operasi Next, E Billing sistem dan JICT New Autogate dengan teknologi Weight In Motion serta penambahan alat-alat modern serta perluasan area penumpukan," kata Riza.
BACA JUGA: Ya Ampun, Pelindo II Bayar Bunga Utang Rp 1 T per Tahun
Upaya-upaya ini pada akhirnya menjadikan JICT sebagai salah satu pelabuhan petikemas terbaik di Asia.
"Tahun ini JICT kembali dinominasikan sebagai pelabuhan petikemas terbaik Asia dalam ajang Asian Freight and Logistics Supply Chain Award 2017. Sebelumnya, JICT telah memenangkan award tersebut sebanyak 4 kali," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPK Diminta Audit Program Tabungan Investasi
Redaktur & Reporter : Adil