PT LI Bidik Lisensi AFC

Club Licensing Untuk ISL dan DU

Minggu, 06 April 2014 – 12:58 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PSSI sudah mantap optimistis meraih satu tiket ke AFC Champions League musim depan. Syaratnya, harus ada klub dari Indonesia yang mampu lolos dalam AFC Club Licensing di tahun ini. PT Liga Indonesia (PT LI) pun membidik lisensi yang akan diberikan akhir tahun ini.

Kegagalan untuk mendapatkan satu pun lisensi dari otorita sepakbola Asia tahun lalu tidak mau diulangi kembali. Bulan ini PT LI mulai menawarkan lisensi lebih awal kepada klub-klub mulai Divisi Utama hingga Indonesia Super League (ISL).

BACA JUGA: Satlak Panggil PP Perpani Dan Perpani Jatim

Rencananya, tanggal 8 April nanti PT LI akan mengirimkan suratnya kepada klub-klub, dan 30 April sudah harus dikumpulkan kembali.

Tujuannya jelas, yaitu supaya bisa meloloskan klub-klub Indonesia untuk mendapatkan lisensi dari AFC. Terutama untuk klub-klub ISL yang punya peluang melangkah ke level Asia musim depan. Sehingga, diharapkan klub-klub Indonesia tidak hanya tampil di tingkat Piala AFC seperti Persipura Jayapura dan Arema Cronous jalani musim ini.

BACA JUGA: Menang Atau Lupakan Gelar

Melainkan hingga AFC Champions League. "Target kami semua klub bisa mendapatkan lisensi itu. Tapi, fakta di lapangan mungkin hanya ada sekitar 10 hingga 12 klub ISL saja yang mampu mendapatkan lisensi tersebut. Makanya, kami, PT LI bersama PSSI dan AFC concern untuk hal ini dan memberi waktu yang cukup bagi klub untuk mengikuti proses ini," ujar Direktur Club Licensing Department PSSI, Tigor Shalom Boboy, kepada Jawa Pos, kemarin (5/4).

Sekalipun lisensi ini secara khusus diperuntukkan bagi klub-klub yang akan berlaga di pentas Asia, Tigor menyebut proses ini terbuka bagi klub-klub ISL dan Divisi Utama. Pasalnya, selain untuk AFC Champions League, lisensi ini juga harus dimiliki klub-klub Divisi Utama yang ada niatan serius promosi musim depan.

BACA JUGA: Bertinju Pakai Otak dan Hati

Hal tersebut dikarenakan untuk kompetisi ISL musim-musim berikutnya semua klub di ISL diharapkan sudah mengantongi lisensi sesuai AFC Club Licensing. "Jadi, bagi klub-klub yang berminat untuk mendapatkan lisensi dari PSSI dan AFC, ya silakan mengikutinya," ungkap pria yang juga menjabat sebagai sekretaris PT LI itu.

Tigor belum bisa memastikan berapa klub yang akan mendapatkan lisensi dengan melihat apa potensi klub-klub itu musim ini. Hanya, Tigor menyebut dari lima aspek yang disebutkan AFC dalam aspek verifikasi untuk mendapatkan lisensinya, klub-klub Indonesia banyak yang terganjal di tiga aspek, yaitu financial, sporting dan personnel administration.

Beberapa tahun terakhir ini tidak ada klub yang mampu mendapatkan poin sempurna untuk lima aspek tersebut.

"Klub yang tidak bisa memenuhi kriteria A dari kelima aspek tersebut ya tidak akan bisa mendapatkan lisensi. Contohnya saja bagaimana saat Club Licensing tahun lalu tidak ada satu pun klub yang berhasil," imbuhnya.

Sebagai salah satu wakil Indonesia di Piala AFC musim ini, Arema tentu saja berpeluang untuk mengulangi langkahnya melenggang ke pentas Asia musim depan. Bukan lagi untuk Piala AFC, Arema juga membidik satu tempat di AFC Champions League. Bekal menempati posisi puncak di klasemen sementara Grup Barat tidak bisa jadi satu-satunya jaminan.

Jaminan lain berasal dari AFC Club Licensing ini. Makanya, Arema melalui CEO Iwan Budianto menyatakan klubnya berhasrat besar untuk mendapatkan lisensi tersebut.

"Sekalipun dilihat dari beberapa aspek sudah memenuhi untuk mendapatkan lisensi, tapi kami harus berbenah lagi. Di satu atau dua aspek masih perlu kami tingkatkan lagi," tandas Iwan. (ren)

Time Table AFC Club Licensing:
8 April - 30 April
Mengirimkan surat pemberitahuan dan penawaran AFC Club Licensing kepada klub-klub Divisi Utama dan Indonesia Super League (ISL).
1 Mei - 31 Juli
Mulai melakukan proses verifikasi kepada klub-klub yang ingin mendapatkan lisensi dari AFC, baik untuk verifikasi langsung ataupun pengumpulan berkas verifikasi.
1 - 31 Agustus
Melakukan verifikasi dokumen-dokumen tertulis yang sudah dikirimkan oleh klub pemohon lisensi dari AFC tersebut.
8 September
Pengumuman hasil verifikasi, klub-klub yang tidak mendapatkan lisensi diperbolehkan untuk mengajukan banding atas hasil verifikasi dari PT LI.
15 September
Batas akhir upaya banding dari klub-klub yang gagal mendapatkan lisensi. Jika tidak ada, maka apapun keputusan PT LI tidak bisa diganggu gugat.
1 Oktober
PSSI melalui PT LI mengirimkan semua data informasi kepada pihak AFC tentang siapa saja klub yang mendapatkan lisensi. (ren)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PSG tak Akan Lepas Cavani


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler