PT Pelni Naikkan Tarif Kapal Kelas Ekonomi 20 Persen

Senin, 12 Mei 2014 – 14:58 WIB

jpnn.com - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Persero secara resmi menaikkan tarif pelayaran kapal laut untuk kelas ekonomi. Besaran kenaikan itu rata-rata 20 persen dan berlaku per 15 Mei mendatang. 

Dirut PT Pelni Syahril Japarin mengatakan, pihaknya terpaksa menaikkan tarif ekonomi karena untuk menutupi membengkaknya biaya operasional akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan kurs dolar AS yang terus melejit. "Biaya pokok untuk operasional kapal telah mengalami lonjakan sebesar 83 persen pada 2013 dibanding tahun sebelumnya," kata dia. 

BACA JUGA: Bursa Banjir Sentimen Positif

Syahril menerangkan, biaya konsumsi BBM mencakup 55 persen dan yang tertinggi dari total biaya pokok pelayaran suatu kapal. Kemudian disusul biaya penyusutan 12 persen dan biaya pemeliharaan 11 persen. 

Sedangkan kenaikan kurs dolar AS berakibat pada mahalnya harga komponen dan pergantian suku cadang kapal. "Masalah ini juga ikut membengkakan biaya pokok kapal," imbuhnya.

BACA JUGA: Tiongkok Bangun Pabrik Baja Rp 5,5 T

Dia lantas memberi contoh kenaikan tarif di beberapa rute. Misalnya rute pendek seperti Tanjung Priok ke Belawan naik dari Rp 346 ribu menjadi Rp 408 ribu. Sedangkan tarif rute terjauh seperti Ambon ke Pantoloan naik dari Rp 314 ribu menjadi Rp 501 ribu.

Kata Syahril, naiknya tarif ekonomi ini sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 16 Tahun 2014 tentang Tarif Batas Atas Angkutan Penumpang Laut Kellas Ekonomi. Dengan kenaikan tarif ini, dia memperkirakan pendapatan perusahaan akan naik 10 persen pada 2014. Tahun lalu, PT Pelni berhasil meraup pendapatan Rp 2,4 triliun. 

BACA JUGA: Bangun 90 Km Pipa Distribusi Gas di Lampung

PT Pelni saat ini mengoperasikan 25 kapal penumpang. Nah, 19 kapal di antaranya mendapatkan subsidi atau "Public Service Obligation" (PSO) dari pemerintah. Dengan kenaikan tarif ini, Direktur Utama Syahril Japarin memproyeksikan terdapat penambahan kapal yang mendapat PSO. (ant/rr/mas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MPV Penyumbang Sales Terbesar Toyota


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler