PT Sasa Inti Gandeng PIC Co Bulgaria

Rabu, 30 Maret 2022 – 23:57 WIB
Indonesia dan Bulgaria melakukan kerja sama lewat kontrak penjualan high fat desiccated coconut antara PT. Sasa Inti dan P.I.C. Co pada, Selasa (29/3) di Jakarta. Foto dok Sasa

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia dan Bulgaria melakukan kerja sama lewat kontrak penjualan high fat desiccated coconut antara PT. Sasa Inti dan P.I.C. Co pada, Selasa (29/3) di Jakarta.

Acara ini dihadiri oleh  Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Bulgaria, Albania dan Makedonia Utara, Iwan Bogananta, perwakilan dari P.I.C. Co Bulgaria Dimitri Vintzilaios, serta Presiden Direktur PT. Rodamas Inti Internasional, Hadi Santoso.

BACA JUGA: Gagal Menikah dengan Venna Melinda, Hotman Paris Salahkan Verrell dan Athalla?

“Terima kasih juga kepada Sasa yang sangat siap dalam segala hal, khususnya senantiasa mendukung program kerja kami mempromosikan produk Indonesia ke ranah internasional,” kata Iwan Bogananta.

Menurut Iwan, Bulgaria merupakan negara yang sangat berpotensi untuk dijadikan ‘hub’ dagang produk-produk Indonesia untuk masuk ke Eropa, bahkan kawasan lainnya seperti Afrika dan Timur Tengah.

BACA JUGA: Antrean Solar Subsidi di SPBU, Hiswana Migas: Catat Nopol Kendaraan, Pastikan Pembeli Tepat Sasaran!

“Saya yakin penandatanganan perjanjian kerja sama ini, akan membawa angin segar terhadap peluang produk Indonesia lainnya serta menciptakan daya saing positif dengan produk dunia lainnya,” tegasnya.

Iwan berharap agar perusahaan dengan kapitalisasi besar mencontoh Sasa yang selalu menggerakan para pelaku UMKM untuk disinergikan dengan Industri produknya.

BACA JUGA: Teman Dekat Kalina Ocktaranny ini Siap Lawan Vicky Prasetyo, Berani Enggak?

Presiden Direktur PT Rodamas Inti Internasional, Hadi Santoso menuturkan perjanjian kerja sama ini merupakan kelanjutan daripada penandatanganan LOI dengan Pihak P.I.C.Co tahun lalu dan berpotensi untuk mendatangkan bisnis senilai 1,5 juta USD.

Tak hanya sampai di situ, perjanjian ini telah membuka jalan bagi bentuk kerja sama lainnya dimana Sasa ditunjuk menjadi pemasok bahan baku utama bagi pabrik rendang pertama di Bulgaria yang digagas bersama oleh pakar kuliner Indonesia William Wongso, P.I.C.Co, dan Dubes Iwan Bogananta.

“Kami optimistis setelah sukses dengan high fat desiccated coconut, kami juga akan mengenalkan dan memasarkan produk-produk Sasa lainnya di Bulgaria, sekaligus mendukung program pemerintah untuk mempopulerkan kuliner Indonesia ke masyarakat internasional,” kata Hadi.

Perwakilan dari P.I.C.Co Group Bella Bulgaria Dimitri mengapresiasi langkah pemerintah Indonesia dan para stakeholder dalam peningkatan bisnis kedua negara.

“Ini merupakan tahap keberhasilan lain setelah pekan lalu grup kami berhasil melakukan kerja sama dalam mengembangkan produk makanan Indonesia ‘Rendang Goes Europe’ dengan peluncuran sangat megah di Bali,” kata Dimitri.

Dia menekankan kerja sama ini memberikan motivasi yang besar untuk mengenal produk Indonesia lainnya, khususnya dalam food Industries.

High fat desiccated coconut ini nantinya merupakan raw material untuk produksi beberapa produk makanan di pabrik kami di Bulgaria,” ucapnya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler