jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani menyarankan agar lokasi Mabes TNI dan Polri di IKN Nusantara berdekatan dengan Istana Negara.
Puan mengungkapkan hal itu saat hadir dalam Rapim TNI-Polri yang digelar di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (1/3).
BACA JUGA: Tak Hadiri Rapim TNI-Polri, Jenderal Andika Perkasa Positif Covid-19
Dia menjadi salah satu tokoh yang memberikan pembekalan dalam acara tersebut.
“Pendapat saya harusnya berdekatan dan posisi Mabes TNI dan Mabes Polri mengapit Istana Negara,” saran Puan Maharani.
BACA JUGA: Perintah Jenderal Andika: Tidak Ada Rapim TNI Terpisah Lagi
Mantan Menko PMK itu mengaku sudah memperoleh keterangan dari pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) soal map di IKN Nusantara.
Mabes TNI dalam rancangan map itu berada di sisi depan Istana Negara.
BACA JUGA: Dubes Fadjroel Berharap Konsep Kazakhstan Diterapkan di IKN Nusantara
Namun, posisi Mabes Polri di lokasi agak berjarak dari Istana Negara dan Mabes TNI.
Puan menyampaikan dirinya tak ingin lokasi Mabes TNI dan Polri jauh dari Istana Negara seperti di Jakarta.
Sebab, Mabes TNI yang berada di Cilangkap, Jakarta Timur, sedangkan Mabes Polri berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Di sisi lain, Istana Negara berada di Jakarta Pusat.
Menurut dia, dekatnya lokasi Istana Negara dengan Mabes TNI dan Polri bisa memudahkan koordinasi di bidang keamanan dan pertahanan.
“Artinya presiden panggil Panglima TNI dan Kapolri harus datang dalam 10 menit. Kalau bisa tinggal jalan kaki,” sebut Puan.
Alumnus Universitas Indonesia itu kemudian turut menyoroti perlunya pangkalan udara TNI di dekat pusat Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Sebab berdasarkan rencana, bandara untuk kawasan IKN Nusantara memanfaatkan bandara yang lokasinya berada di Balikpapan.
"Kalau menurut saya lebih baik airport VIP ini sekaligus dibangun Lanud sehingga ada pertahanan udara di IKN,” ujar Puan. (ast/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Aristo Setiawan