Puan Maharani Dinilai Belum Pantas jadi Capres

Minggu, 02 Juni 2013 – 18:48 WIB
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Boni Hargens menilai PDI Perjuangan telah gagal menjalankan fungsi sebagai partai yang harusnya mencetak politisi. Alasannya, PDIP masih sangat tergantung pada figur ketua umumnya, yakni Megawati Soekarnoputri.

"PDI Perjuangan sekian lama pusatnya pada Ibu Mega. Kan PDI Perjuangan cuma partai keluarga," kata Boni di Jakarta, Minggu (2/6).

Menurut Boni, keluarga Soekarno tidak pernah melakukan regenerasi politik dan tidak pernah membentuk figur yang bisa menjadi seorang pemimpin. Kemunculan Megawati, lanjutnya, juga karana faktor kecelakaan sejarah.

"Semua itu by accident dan faktor historis saja. Ibu Mega anak presiden dan seterusnya akan bergulir," ucap dia.

Bagaimana dengan sosok Puan Maharani yang juga anak Megawati? Boni menyebut Puan yang kini menjadi Ketua Fraksi PDIP DPR memang tengah dipersiapkan untuk menggantikan ibunya di pucuk pimpinan partai. Boni pun menganggapnya sebagai hal positif.

Namun demikian, Boni menilai, sosok Puan belum tepat jika diusung sebagai calon presiden. "Puan tidak pernah dibentuk dan sejujurnya  belum punya kapasitas sebagai seorang calon presiden. Artinya partai memang gagal," ujar Boni. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Parpol Pengusung di Pilgub Jatim Terancam Dicoret

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler