jpnn.com, PALEMBANG - Yuyun Yulianti (43), pembuat kue di Palembang, Sumatera Selatan, membuat puding tak biasa. Dia membuat puding berbentuk barbie.
Puding barbie hasil kreasi tangan Yuyun sama persis seperti pada umumnya, dilengkapi dengan gaun, dan hiasan pernak-pernik. Puding Barbie pun makin cantik dipandang.
BACA JUGA: Ini Brownies dan Puding Favorit Para Artis
Tak heran, jika puding barbie ini kerap dijadikan sebagai seserahan lamaran, pernikahan, dan ulang tahun.
"Ide awal pembuatan puding barbie ini saya dapat dari Ibu," akui Yuyun saat ditemui di rumahnya di Perumahan Al-Hafiz 3 Kalidoni Palembang, Sabtu (14/10).
BACA JUGA: Resep Pekan Ini : Muhallabiya, Puding Khas Timur Tengah
"Kebetulan waktu itu anak gadis juga ulang tahun (ultah), bosan dengan kue-kue ulang tahun yang biasa, dari sanalah saya membuat puding barbie ini," sambung Yuyun.
Kata Yuyun, bahan dan cara pembuatan puding barbie sama seperti puding pada umumnya, hanya saja bahan pembuatan puding barbie lebih dominan dengan susu.
BACA JUGA: Cantiknya Kue Lapis Tenun Ala Unicia, Cocok untuk Hantaran PernikahanÂ
"Untuk tingkat kesulitan pembuatannya tidak ada ya, hanya saja kita butuh konsentrasi untuk menghias dan mempercantik barbie, rasa puding juga lebih dominan susa ya," kata Yuyun.
Untuk satu puding barbie memakan waktu jam. "Pembuata puding barbie dari awal hingga prosea hias kurang lebih memakan waktu satu jam," ungkap Yuyun.
Satu puding barbie ukuran kecil dibanderol Rp 100 ribu. Sementara itu, untuk ukuran besar dibanderol Rp 135 ribu.
"Kalau untuk pernikahan pudingnya satu pasang, ada cewek dan cowoknya juga, kalau untuk lamaran dan ulang tahun hanya satu barbie saja," terang Yuyun.
Nah jika Anda tertarik untuk membeli puding barbie ala ini dapat dipesan melalui akun Instaram@carissacake3 atau bisa pesan melalui nomor WhatsApp yang tertera di bio.
"Untuk pemesanan H-3 ya, karena orang pesan biasa suka request mau bentuk barbie seperti apa, jadi kami mau cari referensi terlebih dahulu," tutup Yuyun. (mcr35/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Cuci Hati