Puisi Indah Dari Bupati Cantik Untuk Indonesia

Kamis, 17 Agustus 2017 – 23:32 WIB
Bupati Kendal Mirna Annisa. Foto: Istimewa

jpnn.com, KENDAL - Bupati Kendal, Jawa Tengah Mirna Annisa meminta warga di pimpinannya mengenang jasa para pahlawan yang berhasil merebut kembali kemerdekaan Indonesia 72 tahun lalu.

Menurutnya, proklamasi adalah pintu gerbang rakyat Indonesia menjadi bangsa yang merdeka tanpa intervensi negara lain.

BACA JUGA: Prabowo Diundang Istana tapi Pilih Hadir di UBK, Nih Sebabnya

"Sebelum proklamir berkumandang para pejuang kita mengorbankan jiwa, raga dan nyawanya demi Indonesia tercinta. Bung Karno diasingkan, Bung Hatta di intimidasi dan pejuang lainnya gugur dalam medan perang, kita patut berbangga diri sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi utuh dari sabang sampai merauke. Beragam suku bangsa, agama, bahasa dipersatukan dengan Indonesia," ujar Mirna saat memimpin upacara HUT Kemerdekaan Indonesa, pada 17 Agustus 2017 di Alun-alun Kabupaten Kendal, Semarang, Jawa Tengah (17/8).

Menariknya dalam menyambut kemerdekaan yang ke 72 tahun, kali ini pemerintah kabupaten Kendal meluncurkan sebuah program yang dinamai "Gema Kebangsaan" tepat pada 17 Agustus 2017.

BACA JUGA: Dahlan Iskan Ikut Upacara HUT RI Bersama Warga Pecinan di Pasar Atom

"Program ini saya dedikasikan untuk Indonesia tercinta, membangun tiang dengan pengeras suara yang setiap harinya akan memutar lagu-lagu kebangsaan Indonesia secara otomatis melalui aplikasi yang bisa di download di Playstore Android, yang bisa mengakses para kepala-kepala desa, lurah dan camat setempat" jelas Mirna.

Dia mengatakan, setelah mengunggah, user bisa memilih lagu kebangsaan yang sudah terdaftar di aplikasi tersebut dan terhubung langsung ke pengeras suara yang diberi nama "tiang kebangsaan" yang dibangun di 286 desa, 20 kecamatan di kabupaten Kendal.

BACA JUGA: Seperti Ini Suasana Peringatan HUT RI di Kapal Perang Legendaris TNI AL

Selanjutnya seluruh lapisan masyarakat bisa mengakses pemutaran lagunya atas izin dari kepala-kepala desa, lurah dan camat setempat.

Jadwal dan lagu kebangsaan dimulai pukul 06.00 WIB akan diputar lagi Indonesia Raya, pukul 13.00 WIB Garuda Pancasila, dan pada pukul 21.00 WIB malam memutar lagi Indonesia Pusaka.

Tiang kebangsaan ini dibangun di 286 desa, 20 kecamatan kabupaten Kendal.

Maksud dan tujuan tiang kebangsaan ini adalah sebagai wujud menanamkan rasa nasionalisme, memupuk cinta tanah air, merawat keberagaman dan menjaga NKRI dari rakyat Kendal.

Itu agar nilai-nilai pancasila tetap terjaga hingga kapan pun, rasa nasionalisme terus berkobar di bumi pertiwi.

"Semoga program ini menasional menjadi percontohan daerah lainnya dan pemerintah pusat bisa mencanangkan ke seluruh lapisan daerah," imbuhnya.

Bupati yang baru berumur 36 tahun dan menjadi Kepala Daerah (Bupati) termuda perempuan di Indonesia ini menginisiasi kegiatan tersebut untuk Indonesia.

Bahkan Mirna secara khusus menuliskan puisi berjudul "Goresan Nasionalisme" sebagai bentuk kecintaanya sebagai anak negeri.

Aku Lahir..
Dengan kasih Sayang
Aku Tumbuh..
Dengan Keberagaman
Kini.. Aku Didewasakan..
Dengan Semangat Pengabdian

Indonesia..
Gemakan Perjuangan dalam Jiwa
Bangsa..
Engkaulah Wujud Raga
Pengorbanan..
Mengartikan Dedikasi
Teruslah Bersatu...

Generasi-generasi Pembaharu
Pertahankan Nasionalisme Indonesiaku
Merdeka..Merdeka..Merdeka!!(*)
(flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... RI sudah 72 Tahun Merdeka, Ini Permintaan Mendagri ke Seluruh Pemda


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler