jpnn.com, KENDARI - Puluhan aparatur sipil negara (ASN) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menjadi korban keracunan massal.
Kejadian tersebut dialami puluhan ASN seusai menyantap soto ayam di acara kenaikan pangkat yang berlangsung di Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP), Kendari.
BACA JUGA: Anda Mengalami Keracunan Makanan, Segera Atasi dengan 7 Pengobatan Alami Ini
"Untuk gejala-gejala dari para pasien ini mulai dari pusing, sakit perut, mual, muntah, mencret hingga lemas," beber Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum, Senin (19/6) malam.
Dugaan keracunan menimpa puluhan ASN di Kota Kendari saat mengikuti kenaikan pangkat di Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) yang terletak di jalan Prof. M. Yamin, Puuwatu, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
BACA JUGA: 32 Warga di Purwakarta Dilarikan ke Rumah Sakit Gegara Keracunan
Selain dibawa ke puskesmas tersebut, sejumlah ASN lainnya juga dibawa ke Klinik Sarlina Saf di daerah itu.
Rahminingrum mengatakan petugas kesehatan juga langsung melakukan pemeriksaan dan penanganan dengan terapi pemberian cairan dan obat intravena.
"Laporan sementara yang dirawat di Puskesmas Puuwatu, kalau tidak salah 21 orang, kemudian yang di Klinik Sarlina Saf 10 orang," sebut Rahminingrum.
Terkait kejadian ini, pihak kepolisian turun tangan untuk melakukan penyelidikan.
Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi mengatakan pihaknya telah melakukan langkah-langkah penyelidikan dengan mengambil sampel makanan dan muntahan yang akan diperiksa di laboratorium forensik.
"Kami sita untuk diperiksa sekarang adalah makanan yang dikonsumsi korban, berupa air kuah soto ayam, lontong ayam dan muntahan korban," ungkap AKP Fitrayadi.
Polisi juga telah bergerak cepat melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, mulai dari ASN yang menjadi korban keracunan, hingga pemilik katering tersebut.
"Makanan ini bersumber dari salah satu katering makanan yang ada di Kota Kendari yang kami akan juga kembangkan dan diperiksa," bebernya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi