jpnn.com, BANYUWANGI - Sebanyak 40 rumah di Desa Bimorejo, Banyuwangi, Jatim digenangi banjir akibat luapan Sungai Bajulmati.
Air sungai meluap karena tingginya intensitas curah hujan di wilayah Wongsorejo sejak pukul 15.00, Kamis (8/2).
BACA JUGA: Sungai Gonggo Meluap, Ratusan Rumah Terendam
Akibat luapan sungai itu, air setinggi 1,5 meter menggenangi puluhan rumah warga.
Sebanyak 149 kepala keluarga di Dusun Bimorejo, Desa Bimorejo, terpaksa harus dievakuasi dan dipindahkan ke desa terdekat yang tidak berdampak banjir.
BACA JUGA: Kena Leptospirosis, Lima Warga Meninggal
Kepala Desa Bimorejo Maksum mengatakan, ada dua dusun di satu desa yang tergenang banjir. Korban banjir di Dusun Bimorejo sudah terdata.
Di Dusun Aseman, Desa Bimorejo, jumlah rumah yang tergenang air belum diketahui karena masih didata.
BACA JUGA: Sungai Tersumbat Pohon dan Kabel, Begini Jadinya
"Kami sudah mengevakuasi warga yang rumahnya dilanda banjir. Air luapan dari Sungai Bajulmati semakin besar dan meluber hingga ke permukiman warga di dua dusun," ujar Maksum.
Selain itu, banjir tersebut merusak fasilitas umum. Satu jembatan yang menghubungkan dua kabupaten, tepatnya di Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, dengan Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, terputus akibat terbawa luapan sungai. (kri/aif/c6/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peduli Korban Banjir, RelaNU Dirikan Posko
Redaktur & Reporter : Natalia