BOGOR-Memasuki libur tiga hari, termasuk cuti bersama kemarin, kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, dipadati arus kendaraan pengunjung dari berbagai daerahAkibatnya, kemacetan total pun terjadi
BACA JUGA: Antusiasme Warga Tangsel untuk Timnas
Kemacetan terparah terjadi mulai Tol Ciawi hingga perempatan Taman Safari Indonesia (TSI) di Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua
BACA JUGA: GBI Rayakan Natal di Senayan
Petugas Lalulintas (Lantas) Polres Bogor terpaksa bekerja keras dengan memberlakukan sistem one way (satu jalur, red) dari arah Puncak guna mengurai kemacetanKepala Satuan (Kasat) Lantas Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi Fathoni Riza, mengatakan, menjelang sore jumlah kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak terus meningkat dibanding dari arah Puncak menuju Jakarta
BACA JUGA: Monas Tanpa Perayaan Pergantian Tahun
“Oleh karena itu, kami memberlakukan one way dari arah Puncak menuju Jakarta dari pukul 15:30,” jelasnya kepada Radar Bogor, kemarin.Kepadatan pengunjung ke Puncak dikarenakan masa liburan yang cukup lama, yakni tiga hari“Mereka sebagian besar menginap di hotel dan vila untuk mengisi hari libur sekolah, perayaan Natal dan Tahun Baru,” imbuh FathoniDia memperkirakan, kepadatan arus kendaraan menuju Puncak akan terus terjadi hingga perayaan Tahun Baru 2011.
Jalur Puncak yang masuk kawasan wisata ini pun tetap dianggap rawan kecelakaanUntuk itu, pengaturan arus lalulintas di jalur tersebut mendapat pantauan langsung dari Mabes Polri dan Bupati Bogor, Rachmat Yasin, kemarinMereka juga meninjau pos pengamanan (pospam) di sanaDirektur Opersional Lalulintas Mabes Polri, Irjen Pol Djoko Susilo, yang kemarin mengunjungi Puncak, meminta jajaran Polres Bogor dan muspida melakukan pengawasan secara intensif“Harus juga mengantisipasi kemacetan di jalur Puncak pada perayaaan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya
Djoko berharap, masyarakat pun harus sadar dan memaklumi dengan sistem yang diberlakukan petugas karena kepadatan yang terjadi saat memasuki musim liburanDia optimis, jajaran Polres Bogor dan muspida bisa mengatasi kemacetan yang mulai terasa cukup padat di kawasan Puncak“Nanti pas Tahun Baru, mulai dari jam 00:00 WIB (1/1), dari arah Jakarta mau ke Puncak, tidak bisa lagi (jalur ditutup, red)Hal ini perlu disosialisasikanKalau tidak, masyarakat bisa terjebak,” jelas Djoko
Terkait kemacetan di jalur Puncak, Bupati Bogor, Rachmat Yasin (RY) mengatakan telah mengantisipasinyaDia menjelaskan, telah mempersiapkan pembangunan jalan raya poros tengah-timur dari Sentul hingga Puncak pada 2011 nanti“Jalan raya poros tengah-timur merupakan alternatif ke kawasan Puncak,” jelasnya
Jalur poros tengah meliputi Sentul Selatan, Sukamakmur, Jonggol dan Puncak, dengan jarak 28 kilometerJalur ini, menurut RY, merupakan rute tourism land, jalur khusus wisatawan yang ingin menuju kawasan Puncak maupun Cianjur“Rencana pembukaan jalur ini akan dimulai pada 2011, dengan memakan anggaran Rp250 miliar,” ungkapnya
RY mengakui, kemacetan yang sudah menjadi langganan di Puncak merupakan masalah yang pelikSehingga, semua pihak termasuk masyarakat perlu membantu untuk mengatasinya“Pengaturan kemacetan dan pengamanan malam Natal dan Tahun Baru ini bukan saja tanggung jawab polisi, tetapi menjadi tanggung jawab kita bersama,” tandasnya.
Untuk mengatasi kemacetan tersebut, kemarin PT Raharja memberikan bantuan 50 barikade atau pembatasan jalan di sepuluh pospam lalulintas“Lima puluh barikade ini disebar di sepuluh pospam mulai Pospam Gadog-Ciawi hingga Pospam Nagrek, Bandung,” jelas Humas PT Jasa Raharja, Pahlevi BSTiap pospam diberikan lima unit barikade(ico)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polres Bekasi Kerahkan 1500 Personil
Redaktur : Tim Redaksi