Punya Deposito, Kok Ngutang Ratusan Miliar?

Kamis, 07 Januari 2016 – 12:49 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - TARAKAN - Pemerintah kota (Pemkot) Tarakan memberikan kado pahit pada 2016. Pasalnya, mereka memilih meminjam dana ratusan miliar dari salah satu bank daerah.

Dana itu dipakai untuk menutupi tunggakan 2015 dan defisit 2016. Yang lebih mencengangkan, di saat pinjaman menjadi pilihan terbaik untuk menutupi utang, Pemkot Tarakan ternyata punya deposito yang juga dititip di salah satu bank daerah pada tahun lalu.

BACA JUGA: Berharap Paku Alam X Jadikan Jogja Lebih Baik

Hal tersebut diakui Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DP2KA) Tarakan Arbain. Ditemui usai mengikuti rapat di kantor Walikota Tarakan beberapa waktu lalu, Arbain menyebut dana pemerintah yang didepositokan di bank terpisah dari dana pernyertaan modal.

Hanya saja, Arbain enggan menyebutkan angkanya. “Ada, 2015. Kalau 2016 belum ada karena ini kan baru tahun 2015,” ujar Arbain kepada Bulungan Post.

BACA JUGA: Kocak! Konyol! Ketinggalan Pesawat, Ingin Bunuh Diri

Dia menambahkan, deposito tersebut merupakan salah satu upaya Pemkot Tarakan mencari sumber pendapatan daerah. Dananya diambil dari sisa lebih pendapatan asli daerah (PAD) yang kemudian dijadikan modal deposito. (rb/jos/jpnn)

 

BACA JUGA: Gara-Gara PLN Tak Tepati Janji, Acara Sunatan Tak Jadi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kado Pahit Tahun Baru, Ratusan Honorer Dipecat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler