jpnn.com - PONTIANAK- Keluarga Andi badrudin harus menanggung malu gara-gara PLN Kalbar seenak hatinya sendiri memadamkan lampu. Padahal, saat itu cuaca cerah, tak ada hujan dan angin.
Gara-gara listrik padam, acara sunatan keluarga Badrudin yang berdomisili di Desa Sungai Rengas, Kecamatan Kakap, Kabupaten Kubu Raya (KKR) terpaksa ditunda mendadak.
BACA JUGA: Kado Pahit Tahun Baru, Ratusan Honorer Dipecat
"Anak saya yang paling kecil mau sunatan, tapi karena lampunya mati terpaksa ditunda. Sedangkan dokter yang akan menyunatkan sudah datang, akhirnya dokternya pulang lagi," keluh Badrudin kepada Rakyat Kalbar (grup JPNN), kemarin.
Memang, Lagi-lagi PLN tak menempati janji. Pasalnya, PLN sudah memastikan bahwa 2016 lampu tidak akan mati lagi, lantaran sudah ada penambahan daya dari Malaysia.
BACA JUGA: Waduuhh... Ketua DPRD Minta PLN Kalteng Dibubarkan Saja
"Kasihan dokternya menunggu sampai berjam-jam sampai keringatan. Memanglah PLN ini, apa saja kerjaannya tidak becus, sudah bubarkan saja PLN-nya," cetusnya.
"Sudah biasa, tak heran lagi lampu mati seperti ini. Tahun ini sama saja seperti tahun-tahun sebelumnya," ujar Sukri Ramli, 36, warga Jalan Tempat Pemotongan Sapi (TPS), Pontianak Barat. (rakyatkalbar/dkk/jpnn)
BACA JUGA: Dalam Sehari, Dua Kejadian di Jalur Tengkorak
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bandara ini Diperpanjang Lagi Penutupannya
Redaktur : Tim Redaksi