Pusat Hentikan Proyek Elevated, Anies Belum Paham

Selasa, 20 Februari 2018 – 20:43 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) yang salah satu selasarnya ambrol, Senin (15/1). Foto: Elfany Kurniawan/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal menghubungi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono soal penyetopan semua proyek elevated atau jalan layang.

Dia mengaku belum paham, apakah kebijakan itu hanya untuk proyek infrastruktur milik pemerintah pusat atau semua proyek yang ada di DKI.

BACA JUGA: Beredar Foto dengan Pengusaha Hiburan Malam, ini Kata Anies

"Saya harus cek apakah beliau moratorium pada proyek-proyek pemerintah pusat atau juga pemda. Karena itu berbeda," kata Anies di Balai Kota DKI, Selasa (20/2).

Anies mengatakan, DKI memiliki proyek jalan layang untuk moda transportasi Light Rail Transit (LRT). Proyek tersebut dikerjakan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jakarta yaitu Jakpro.

BACA JUGA: Anies Baswedan Ikhlas Terima Maaf dari Maruarar Sirait?

"Jadi seharusnya tidak terkait (dengan proyek pemerintah pusat). Tapi, nanti saya harus cek," kata dia.

Untuk proyek elevated, Anies mengaku hanya LRT yang saat ini berjalan. Untuk Mass Rapid Transit (MRT) pengerjaan jalan layangnya telah rampung, tinggal menyisakan jalur di bawah tanahnya.

BACA JUGA: Sudirman Said Minta Anies Bantu Kampanye di Pilgub

"Setahu saya yang elevated sudah selesai, tapi underground masih jalan," kata Anies. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cetakan Beton Proyek Becakayu Roboh, Anies Langsung Rapat


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler