JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup mengirimkan tim khusus untuk melakukan investigasi kebakaran hutan dan lahan yang saat ini melanda tiga kabupaten/kota di Riau. Menurut Menteri Lingkungan Balthasar Kambuaya, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kementerian-kementerian terkait untuk penanggulangannya.
Namun, ia tidak menjeelaskan secaara rinci bentuk koordinasi yang dijalankan. "Tadi pagi kami sudah rapat dengan Kemenkokesra, setelah mendapat laporan. Harus ada tindakan untuk memadamkan juga. Upaya terus dilakukan dan investigasi terhadap peristiwa ini," ujar Kambuaya di kompleks kantor Presiden, Jakarta, Kamis, (20/6).
Informasi yang beredar kebakaran hutan di Riau ini diakibatkan aktivitas perusahaan milik Singapura. Saat dikonfirmasi, Kambuaya mengatakan belum mengetahuinya.
Ia mengaku memang mendapat daftar lima perusahaan di sekitar lokasi kebakaran. Tetapi, belum dapat dipastikan, apakah lima perusahaan tersebut termasuk yang menjadi pelaku penyebab kebakaran hutan
"Kita belum tahu perusahaannya. Tunggu tim investigasinya. Kami harapkan besok sudah bisa selesai laporannya," tegas Kambuaya. (flo/jpnn)
Namun, ia tidak menjeelaskan secaara rinci bentuk koordinasi yang dijalankan. "Tadi pagi kami sudah rapat dengan Kemenkokesra, setelah mendapat laporan. Harus ada tindakan untuk memadamkan juga. Upaya terus dilakukan dan investigasi terhadap peristiwa ini," ujar Kambuaya di kompleks kantor Presiden, Jakarta, Kamis, (20/6).
Informasi yang beredar kebakaran hutan di Riau ini diakibatkan aktivitas perusahaan milik Singapura. Saat dikonfirmasi, Kambuaya mengatakan belum mengetahuinya.
Ia mengaku memang mendapat daftar lima perusahaan di sekitar lokasi kebakaran. Tetapi, belum dapat dipastikan, apakah lima perusahaan tersebut termasuk yang menjadi pelaku penyebab kebakaran hutan
"Kita belum tahu perusahaannya. Tunggu tim investigasinya. Kami harapkan besok sudah bisa selesai laporannya," tegas Kambuaya. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bukan SBY yang Umumkan Kenaikan BBM
Redaktur : Tim Redaksi