Puspa Dewi Sekarat Dianiaya Suami di Depan Anak, Jarinya Putus dan Kepala Bocor

Kamis, 22 April 2021 – 19:33 WIB
Ketua TP PKK Kota Prabumulih, Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho saat membesuk Puspa Dewi korban KDRT yang alami putus jari tangan dan pecah kepala, di RSUD Prabumulih, Kamis (22/4). Foto: prabu/palpos.id

jpnn.com, PRABUMULIH - Seorang perempuan bernama Puspa Dewi, 31, warga Jalan Cempedak Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, Sumut, sekarat dianiaya suaminya, Firmansyah.

Ibu rumah tangga tersebut sekarat dengan kondisi luka di bagian belakang kepala akibat dipukul pakai kayu pelawan.

BACA JUGA: Polwan Gadungan Berbuat Tak Senonoh, Videonya Viral, Langsung Dijemput Polisi, Begini Pengakuannya

Selain itu, wanita yang bekerja sebagai asisten rumah tangga tersebut mengalami lebam di mata kiri, luka robek pada bagian mulut.

Tak hanya itu, Puspa juga menderita patah jari tengah dan jari manis tangan sebelah kiri dan kanan serta jari telunjuk tangan kirinya putus.

BACA JUGA: Digerebek Berduaan di Kamar Hotel, Misno Berkilah Teman Wanitanya adalah Saudara, Lihat Fotonya

Ironisnya, aksi penganiayaan yang menimpa wanita dua anak itu dilakukan Firmansyah di depan kedua anak mereka.

Persitiwa itu terjadi di rumah korban, Senin (19/04) sekitar pukul 05.30 WIB. Belum diketahui secara pasti, apa motif pelaku hingga nekat menganiaya korban hingga korban sekarat dan sempat tak sadarkan diri tersebut.

Namun, menurut kerabat korban, selama 12 tahun menikah dengan pelaku hingga dikarunia dua orang anak rumah tangganya kerap terjadi cekcok rumah tangga.

BACA JUGA: Mbak Sri Babak Belur Dianiaya Deny Rahman, Motornya Juga Dibawa Kabur

“Mereka sudah menikah 12 tahun, memang suaminya suka main tangan tetapi yang ini lebih parah. Apa masalahnya, saya tudaj tahu dan dia (korban) tidak mau cerita,” ungkap salah satu sumber yang enggan namanya disebutkan.

Dikatakan sumber tersebut, menurut korban peristiwa penganiayaan itu terjadi saat dirinya sedang tidur, tiba-tiba suaminya menduduki perutnya lalu tangan kiri mencekik leher.

Mendapat perlakuan itu, korban berusaha berontak dan pelaku berusaha membekap mulut korban. Namun, karena korban terus berusaha melawan akhirnya tangan pelaku justru merobek mulut korban.

“Puspa Dewi ini pas tidur diduduki lakinya di bagian perut, terus tangan kirinya mencekik leher korban, tangan kanan masuk ke mulut jadi bibir robek,” ungkap sumber tersebut.

Tak puas hanya sebatas itu saja, pelaku juga mematahkan jari jemari tangan korban bahkan salah satunya hingga putus. Lalu kemudian pelaku memukul korban dengan kayu pelawan hingga kepala korban mengalami 3 luka robek dan tak sadarkan diri.

Melihat korban sekarat, pelaku langsung pergi meninggalkan korban. Beruntungnya, disaat korban sekarat tetangga korban yang sempat mendengar suara kegaduhan mendatangi rumah korban.

Warga yang melihat kondisi korban sekarat, langsung membawanya ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Prabumulih.

“Waktu kejadian ada juga anaknya, mereka lihat tetapi mereka ketakutan. Saat ribut tetangganya juga dengar, dia (korban) manggil adek kandung Puspa Dewi ini yang sedekatan rumah nah oleh sudah dipanggil langsung lakinyo berhenti,” kata sumber itu.

Sementara Kasareskrim AKP Abdul Rahman ketika dikonfirmasi membenarkan adanya aksi kekerasan dalam rumah tangga tersebut.

“Ya memang benar, laporannya sudah kami terima dan saat ini korban masih dirawat di rumah sakit,” kata Kasatreskrim.

Masih kata Rahman, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga adalah suami korban sendiri.

BACA JUGA: Polwan Gadungan Berbuat Tak Senonoh, Videonya Viral, Langsung Dijemput Polisi, Begini Pengakuannya

“Kami masih melakukan pengejaran, usai melakukan perbuatannya itu pelaku langsung kabur,” pungkasnya. (*/palpos.id)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler