jpnn.com, SIDOARJO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sidoarjo terjun langsung untuk mencatat jumlah rumah yang rusak setelah tersapu angin kencang puting beliung Sabtu sore (2/2) lalu.
Kepala BPBD Dwijo Prawito menyatakan dari data sementara, terdapat 134 rumah rusak di dua kecamatan.
BACA JUGA: Cuaca Ekstrem, Lima Rumah Diterjang Puting Beliung
Yakni, Sedati dan Buduran. "Ini belum terhitung laporan belasan rumah di Desa Tambakcemandi yang juga rusak," ungkapnya.
Tidak menunggu waktu lama, tim BPBD melakukan langkah cepat. Beberapa atap rumah yang bolong diberi terpal untuk ditutup sementara agar terhindar dari guyuran hujan.
BACA JUGA: Sedihnya, Ayah Tewas Saat Sedang Bangun Rumah untuk Anak
Untuk bantuan perbaikan, kata Dwijo, pihaknya siap memberikan bahan material. Jumlahnya bergantung pada tingkat kerusakan.
"Harus didata dulu. Rusaknya apa, butuhnya apa," ujarnya.
BACA JUGA: Sedihnya, Rumah Baru Bangun Mendadak Dihancurkan Puting Beliung
Kemarin Dwijo sempat ke rumah Karsini di Damarsi. Dia mengakui, kondisi rumah nenek itu memang sudah tidak bisa ditinggali.
Sebetulnya, Karsini layak mendapatkan bantuan. Namun, lokasi bangunan di atas lahan irigasi menjadi problem tersendiri.
"Tidak bisa dibangun. Karena itu bukan tanah miliknya," ungkapnya. (oby/c6/hud/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 62 Rumah Rusak, Kerugian Capai Rp 1,2 Miliar
Redaktur & Reporter : Natalia