jpnn.com, JAKARTA - PAN tidak keberatan jika akhirnya Anies Baswedan diusung sebagai capres di Pilpres 2019. Wakil Ketua Umum PAN Ahmad Hanafi Rais menyebut sosok Anies memiliki popularitas tinggi.
”Secara informal dengan kader dan teman-teman di daerah selama reses kemarin memang Pak Anies paling disukai sebagai capres atau cawapres,” kata Hanafi, putra Amien Rais itu, Senin (9/7).
BACA JUGA: Presiden PKS Sebut Jabatan Anies Sudah Selevel Wapres
Dia merasa tidak masalah apabila Anies yang juga mendapat sokongan PKS maju sebagai capres menggantikan posisi Prabowo. Meski begitu, komunikasi tentu harus dilakukan untuk memastikan hal itu.
”Biarlah proses politik resmi ini berlanjut, saya kira nanti pada saatnya akhir bulan atau awal Agustus kami akan memutuskan,” ucapnya.
BACA JUGA: Pendaftaran Bakal Capres 4 Agustus, Siapa Penantang Jokowi?
Kemarin, Majelis Tinggi Partai Demokrat menggelar pertemuan di rumah sang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kawasan Mega Kuningan. Rapat yang dipimpin SBY itu berlangsung sekitar tiga jam.
Max Sopacua, anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat mengatakan, pihaknya baru melakukan pertemuan awal soal capres-cawapres. Rapat belum membahas arah koalasi. "Masih penjajakan," terang dia seusai pertemuan.
BACA JUGA: Ulama Minta 4 Parpol Bersatu Mengalahkan Jokowi
Terkait koalisi dengan Partai Gerindra dan menyandingkan Prabowo dengan AHY, menurut Max, kemungkinan koalisi itu belum dibahas. Partainya baru saling melihat dan mengenal dengan Partai Gerindra.
Majelis tinggi, kata dia, juga belum membahas peluang poros ketiga. Sebab, sampai sekarang Jokowi belum memutuskan cawapresnya, begitu juga Prabowo. Terkait nama AHY, Max mengatakan, partainya mempunyai obsesi mengusung AHY sebagai cawapres.
BACA JUGA: Presiden PKS Sebut Jabatan Anies Sudah Selevel Wapres
Namun, obsesi itu tidak ditentukan sendiri oleh partainya. Harus melihat situasi yang berkembang di masyarakat. Tentu, Partai Demokrat akan membicarakan dengan partai koalisi terkait peluang AHY sebagai cawapres. (bay/lum/far/oni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Program DKI Terbengkalai, Anies Belum Pantas Nyapres
Redaktur & Reporter : Soetomo