jpnn.com, BANDUNG BARAT - Penulis buku resep masakan Putri Habibie merayakan Hari Gizi dan Makanan Nasional 2022 dengan melakukan penyuluhan gizi dan kelas praktik memasak berbahan dasar hasil budidaya ikan lokal.
Dia melakukan kegiatan ini bersama kelompok ibu PKK di Desa Ciroyom, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
BACA JUGA: Begini Langkah Putri Habibie Mendorong UMKM bagi Kemajuan Perempuan
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program utama Yayasan Berdaya Putri Habibie yang bertajuk Pangan Lokal Bergizi (PLB).
Putri menjelaskan ikan patin termasuk jenis yang memiliki kandungan gizi tinggi dan mudah diperoleh masyarakat, khususnya di Desa Ciroyom.
BACA JUGA: Putri Habibie Hadirkan Program Edukasi Bagi Perempuan Pemilik UMKM
Menurut Tabel Komposisi Pangan Indonesia yang disusun Kementerian Kesehatan pada 2017, terdapat 132 kalori, 17 gram protein, 6,6 gram lemak, dan 1,1 gram karbohidrat dalam 100 gram ikan patin.
"Teman-teman di berbagai daerah tertarik untuk mengikuti program Pangan Lokal Bergizi, yang mencakup penyuluhan gizi dan kelas praktik memasak menggunakan bahan pangan lokal," kata Putri, Rabu (26/1).
BACA JUGA: Putri Habibie Gandeng 83 Ibu-ibu Luncurkan e-Book Kumpulan Resep
Dia mengaku ingin fokus mengupayakan peningkatan literasi gizi masyarakat serta memperkenalkan resep makanan yang kaya gizi mudah diaplikasikan.
Melalui pembuatan kreasi makanan dari bahan dasar ikan patin, Putri ingin memberi inspirasi nutrisi yang baik dan dapat diperoleh dengan bahan pangan lokal yang murah.
Cucu Presiden BJ Habibie itu bekerja sama dengan Kepala Desa Ciroyom Wawan Suwandi untuk menggelar acara ini.
"Kelompok Ibu PKK di desa kami cukup aktif dan semangat dalam mempelajari hal baru," ujar Wawan.
Dia berharap kegiatan ini bisa membantu warga memahami gizi dengan lebih baik dan menerapkan resep masakan berbahan ikan patin.
Pada kesempatan yang sama, Chief Marketing Officer (CMO) perusahaan layanan konseling gizi Diatela Tri Mutiara Ramdani mengungkapkan ikan patin juga mengandung omega 3 dan omega 6.
"Dengan harga yang lebih terjangkau, yaitu Rp 15 ribu per kilogram, ikan patin mampu memberikan asupan asam lemak baik seperti halnya ikan laut seperti salmon, tuna, dan tenggiri, walaupun memang jumlahnya lebih sedikit,” tutur Tri.
Selain itu, ikan patin juga memiliki zat gizi mikro berupa kalium, kalsium, fosfor, zat besi, dan beta karoten. (mcr9/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Dea Hardianingsih