jpnn.com, MISANO - Pembalap utama Yamaha Fabio Quartararo tak mengkhawatirkan hasil buruk yang dia raih pada kualifikasi MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Sabtu (23/10).
Quartararo bakal memulai MotoGP Emilia Romagna yang merupakan balapan seri ke-16 dari 18 musim ini, dengan keunggulan 52 poin atas Francesco Bagnaia.
BACA JUGA: Quartararo dan Vinales Blak-blakan Soal Kelemahan Yamaha YZR-M1
Rider asal Prancis itu berpeluang mengunci gelar juara dunia MotoGP Minggu malam nanti jika mempertahankan jarak sedikitnya 50 poin dari rival terdekatnya itu.
Namun, Quartararo gagal mengamankan peringkat 10 Besar dalam sesi latihan ketiga sehingga harus melewati Q1 terlebih dahulu.
BACA JUGA: Francesco Bagnaia Rebut Pole Position di MotoGP Misano, Rossi Paling Buncit
El Diablo -julukan Quartararo- memanfaatkan sesi FP4 sebaik-baiknya untuk mempelajari trek ketika aspal mulai mengering, tetapi sebagian tetap basah.
Dalam sesi Q1, Quartararo mendapati catatan waktu terbaiknya dihapus karena melanggar peringatan bendera kuning sehingga finis P5 pada babak kualifikasi pertama yang bakal menempatkannya di P15 pada balapan malam nanti.
BACA JUGA: Sahroni: Jangan Sampai Sanksi WADA Merintangi Formula E Jakarta & MotoGP Mandalika
"Saya mengerahkan segalanya di FP3 agar bisa lolos langsung ke Q2, dan kami finis tak jauh dari sepuluh besar," kata Quartararo dikutip laman resmi tim.
"Kami membuat kemajuan yang sangat besar di kondisi basah, tetapi pada siang hari kondisinya berubah. Saya finis ketiga di Q1 sebelum lap dibatalkan. Bukan yang saya harapkan karena saya kewalahan di kondisi setengah kering setengah basah, dan tidak mengambil cukup risiko di genangan," imbuhnya.
Quartararo pun harus rela start dari posisi ke-15.
"Saya tidak terlalu khawatir dengan itu. Saya harus menjalani start yang sangat baik dan melakukan sejumlah overtake. Lihat apa yang terjadi nanti," papar dia. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek