"Ada dua hal, yang pertama menggunakan scan dan yang kedua menggunakan SMS,’’ kata anggota KPU Abdul Aziz di gedung KPU, Jakarta, Sabtu (24/1).
Menurut dia, dua metode tersebut digunakan untuk mempercepat rekapitulasi sampai ke KPU pusat
BACA JUGA: Suara Terbanyak, Politik Jadi Mahal
Dengan scan, petugas panitia pemilih kecamatan (PPK) lebih dulu harus mengirimkan salinan rekapitulasi ke KPU kabupaten/kotaSelanjutnya, salinan itu di-scan dan dikirimkan ke KPU pusat melalui sistem online yang saat ini sudah terhubung
BACA JUGA: Ditentang Parpol, KPU Tetap Jalan
’’Dengan sistem scan, ada waktu yang terbuang, yakni masalah transportasi,’’ katanya.Berbeda dari SMS
BACA JUGA: Kalangan Parpol Tetap Tolak Kursi Ketiga untuk Perempuan
Jadi, KPU hanya menyediakan pulsa untuk KPPS’’Pulsa diberikan kepada anggota KPPS yang memiliki HP,’’ ungkapnya.Hasil rekap akan di-scan dan dikirim ke KPU pusat melalui e-mailPengiriman itu akan lebih cepat daripada cara manualNamun, proses manual tetap dilaksanakan’’KPPS membuat berita acara dengan manualJadi, manual ini tetap terjadi dan jadi dokumen yang sah untuk penetapan calon,’’ ujarnya.
Aziz menambahkan, pemanfaatan SMS itu ditujukan untuk memenuhi hasrat dan keingintahuan masyarakat terhadap hasil suara Pemilu 2009Tidak menutup kemungkinan KPU juga membuka peluang agar hasil quck count tersebut bisa diaksesTidak hanya lewat media, namun dengan SMS ke ponsel para pemilih.
Di tempat terpisah, hari ini (27/1) merupakan batas akhir yang diberikan Depkominfo kepada parpol dalam menanggapi draf peraturan Menkominfo yang segera disahkanYaitu, aturan seputar kampanye pemilu melalui jasa telekomunikasi, termasuk SMS
Sejak 9 Januari 2009, melalui surat yang dikirim ke masing-masing pimpinan parpol, Depkominfo membuka ruang kepada parpol untuk menyampaikan tanggapan’’Terakhir, akan kami tunggu hingga malam besok (hari ini, Red),’’ ujar Kepala Pusat Informasi Depkominfo Gatot SDewa Broto di Jakarta kemarin
Menurut dia, tanggapan dari parpol atas rancangan aturan tersebut sangat penting sebagai masukan sebelum benar-benar disahkanSelain itu, tanggapan tersebut masih ditunggu karena parpollah yang akhirnya akan menjadi pelaksananya
"Parpol jugalah yang menikmati seoptimal mungkin jasa telekomunikasi yang ada untuk kepentingan kampanye mereka," jelasnya(dyn/bay/mk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tender Surat Suara KPU Diumumkan
Redaktur : Tim Redaksi