R Kelly Nyaris Ditikam Sesama Tahanan

Selasa, 01 September 2020 – 22:20 WIB
R. Kelly tiba untuk sidang tunjangan anak di Pengadilan Daerah Cook di Chicago, Illinois, Amerika Serikat, 6 Maret 2019. Foto: Reuteurs/Kamil Krzaczynski

jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi R Kelly beberapa waktu lalu diserang oleh sesama tahanan di penjara Chicago, Amerika Serikat.

Dari catatan pengadilan, R Kelly nyaris ditikam menggunakan sebuah pulpen, dikutip dari PageSix, Selasa (1/9).

BACA JUGA: Edan! R Kelly Dituduh Pimpin Sekte Cabul, Sekap Enam Budak S**s

Pelantun "Ignition" itu sedang terlelap di dalam sel-nya di tahanan Metropolitan Correctional Center pada Rabu pekan lalu saat seorang narapidana diam-diam masuk ke dalam selnya lantas "menginjak-injak kepala Kelly berulang kali", demikian mosi yang diajukan pengacara Steven Greenberg, kuasa hukum R Kelly.

Greenberg lantas memohon kepada pengadilan agar Kelly dibebaskan dengan uang jaminan.

BACA JUGA: Celana Dalam Awkarin Mengintip dari Balik Kemeja, Warganet Langsung Heboh

"Ini adalah narapidana yang seharusnya tak pernah berada di dekat Pak Kelly, seorang yang dituntut dengan tindak pidana paling bengis, dan seseorang yang jelas-jelas tak punya rasa hormat akan peraturan, dia punya tato frasa "Fu** The Feds" di wajahnya," kata mosi Greenberg.

Greenberg mengatakan, Kelly lebih sering tetap di selnya, untuk memastikan keselamatannya sendiri. Tetapi petugas penjara menempatkannya di sel isolasi setelah serangan itu karena itu adalah satu-satunya cara dia bisa dilindungi. Tidak jelas apakah Kelly masih di sel isolasi.

BACA JUGA: Artis Cantik Ini Alami Kecelakaan di Tol, Mobilnya Sampai Hancur

Narapidana yang menyerang penyanyi itu diduga kesal atas adanya "lockdown" baru-baru ini yang disebabkan oleh protes pro-R Kelly di luar penjara.

"Sampai saat ini, setidaknya ada setengah lusin pendukung Kelly, selalu damai," tulis pengacara dalam mosi.

“Lockdown institusional yang tidak perlu ini telah mendorong permusuhan terhadap Pak Kelly dengan sia-sia. Khususnya, institusi tersebut tidak di-lockdown selama protes kekerasan di pusat kota atau selama penjarahan di seluruh kota. "

Tim hukum Kelly telah berulang kali mengajukan petisi ke pengadilan untuk membebaskannya dengan jaminan saat dia menunggu persidangan atas serangkaian tuduhan pelecehan terhadap anak, tetapi semua permintaan tersebut telah ditolak.

Menyusul serangan itu, Greenberg mengajukan banding pada hari Senin dan mengusulkan agar artis tersebut tinggal di sebuah apartemen dengan pacarnya yang dekat dengan gedung pengadilan dan dengan pemantauan elektronik. (antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler