jpnn.com, TENGGARONG - Rafael Berges Marin tak bisa mendampingi timnya di pinggir lapangan untuk kedua kalinya di kompetisi Liga 2 2019.
Proses administrasi yang belum rampung, membuat dia harus mendampingi Mitra Kukar dari tribun penonton.
BACA JUGA: Menang Lawan Persibat, Pelatih PSMS Tetap Soroti Kepemimpinan Wasit
Kendati demikian, hal itu tak mengalangi pelatih asal Spanyol itu untuk tetap berisik.
Ya, sepanjang pertandingan Rafa berkali-kali teriak lantang kepada para pemainnya. Ketika ada pemainnya yang bermain tidak sesuai keinginan, dia lantas berteriak.
BACA JUGA: Diwarnai Hujan Kartu Kuning, PSMS Medan Taklukkan Persibat Batang
BACA JUGA: Sidang Sengketa Pilpres 2019 Usai, ISNU: Indonesia Harus Kembali Bersatu
“Atep, posisi!,” seru Rafa ketika Atep kehilangan bola saat melakukan serangan.
BACA JUGA: Selebrasi Gol Rishadi Fauzi untuk Calon Buah Hati
Selepas pertandingan, Rafa mengaku kesulitan menyampaikan instruksi dari jarak jauh. Tapi dia tak bisa berbuat banyak lantaran terhalang administrasi. Jika memaksakan berada di tepi lapangan, justru akan merugikan timnya.
“Saya perlu berada di dekat pemain,” ucapnya singkat.
Rafa berharap dalam waktu dekat proses administrasinya segera rampung. Apalagi dua laga away sudah menanti Naga Mekes.
“Semoga saya segera berada di sisi lapangan saat Mitra Kukar bertanding,” kata dia.
BACA JUGA: Pernyataan Terbaru Polisi Terkait Kasus Tewasnya Putri Bos Hotel GTM
Sebagai pelatih, Rafa menilai permainan timnya saat ini sudah mulai membaik. Meski belum padu 100 persen, namun bisa memenangi pertandingan adalah pertanda Hendra Bayauw dkk sudah mulai memahami karakter rekan setimnya.
“Saya percaya, tahap demi tahap tim ini akan menjadi solid. Kami hanya perlu waktu untuk mencapai hal tersebut,” pungkas eks pelatih Cordoba itu. (don/tom/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar 1 vs 0 PSIM Jogjakarta: Mesin Mulai Panas
Redaktur & Reporter : Budi