JAKARTA - Polemik yang melanda persepakbolaan Indonesia berimbas pada persiapan timnas U-23 yang akan berlaga di SEA Games November mendatangSetelah keluarnya putusan Menpora yang tidak mengakui lagi kepemimpinan Nurdin Halid dan timnas dibawah komando Satlak Prima (Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas), kini timnas mau tidak mau harus menerima masukan dari Satlak.
Yang terbaru, seperti yang diumumkan Satlak menambahkan satu lagi unsure pelatih di timnas U-23
BACA JUGA: Tetap Laga Meski Gaji Ngadat
Kandidatnya adalah Rahmad Darmawan (Persija ) dan Aji Santoso (Persebaya 1927)Ada dua versi pernyataan yang berkembang kemarin terkait penambahan tim pelatih itu
BACA JUGA: Nugraha Besoes Mengundurkan Diri
Kepada wartawan yang biasa ngepos di KONI/KOI Ketua Satlak Prima Tono Suratman mengatakan jika Rahmad dan Aji adalah kandidat pelatih kepala timnas U-23BACA JUGA: Ajang Pelampiasan Rooney
Tapi pernyataan Tono itu diluruskan oleh Deputy Bidang Teknik BTN ( Badan Tim Nasional (BTN) Iman ArifMenurut pria yang juga menjadi Plt manajer timnas U-23, Rahmad dan Aji bukan kandidat pelatih kepala dan Alfred Riedl tidak akan digeser kemana-mana
"Yang benar coach Alfred masih menempati posisi pelatih kepalaSedangkan Pak Rahmad Aji Santoso adalah kandidat mengisi pos yang kami beri istilah pelatih pelaksana harian," ujar Iman Arif tadi malam
Menurut Iman Arif Kamis lusa Rahmad dan Aji Santoso akan dipanggil untuk memaparkan visi dan misi merekaSetelah itu daria keduanya akan dipilih salah satu untuk dipilih menjadi tandem Alfred RiedlKehadiran tim pelatih baru itu juga tidak akan mengusik posisi dua asisten pelatih yang saat ini sudah adaYaitu Wolfgang Pikal dan Widodo C Putro
Dari dua nama itu, Rahmad Darmawan sepertinya yang lebih berpeluangSebab sebelum diusulkan Satlak, pelatih yang membawa Persipura menjadi juara Ligina musim 2005 itu sudah disebut-sebut BTN bakal menjadi calon pendamping Alfred Riedl dalam menangani timnasSatu nama lainnya, yaitu Jacksen FTiago rencananya akan mendampingi Riedl di timnas senior
"Tapi semua bisa berubah kalau manajemen Persija tidak mengijinkan Rahmad ditarik ke TimnasSebab kami tahu saat ini keberadaan coach Rahmad sangat dibutuhkan Persija," beber Iman Arif
Melihat posisi Persija yang masih terseok-seok dalam perebutan gelar juara musim ini rasanya tidak akan begitu saja manajemen Persija melepas RahmadApalagi jika ke timnas Rahmad tidak boleh bisa membagi waktunya dengan klubJIka sudah deal, awal Mei nanti dia sudah harus ikut tim menjalani program character building di Batu Jajar, Setelah itu, dia juga harus mendampingi tim menjalani TC jangka panjang di Austria selama dua bulan
Sementara itu, saat dihubungi tadi malam Rahmad Darmawan belum bisa berkomentar abanyakMantan pelatih Sriwijaya FC itu mengaku baru mendapat telepon dari staf PrimaIsinya, meminta dirinya untuk datang pada Kamis menghadiri pemaparan program untuk Timnas U-23.
"Saya belum bisa ngomong banyakSaya baru saja ditelepon staf Prima Saya juga belum bilang ke manajer PersijaSoal Kamis nanti, mungkin hanya penyampaian global program sajaMungkin Kamis nanti saya minta izin ke manajer untuk urusan itu," kata Rahmad(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wozniacki Ingin Hapus Trauma
Redaktur : Tim Redaksi