Wozniacki Ingin Hapus Trauma

Senin, 11 April 2011 – 22:25 WIB
Caroline Wozniacki. Foto: AP Photo/Mic Smith

CHARLESTON -  Konsistensi permainan Caroline Wozniacki di lapangan tanah liat patut menjadi perhatian para rivalnya musim iniPetenis Denmark, yang masih menjadi penguasa peringkat WTA (Asosiasi Tenis Putri), itu melaju ke final turnamen pertama lapangan tanah liat musim ini, Charleton Terbuka di Amerika Serikat (AS).

Tak tanggung-tanggung, Wozniacki menundukkan mantan petenis nomor satu asal Serbia, Jelena Jankovic

BACA JUGA: Barca-Real Tak Terhadang

Permainan solidnya membawanya pada kemenangan straight set, 6-4, 6-4
Wozniacki pun melaju ke final kelimanya musim ini.

"Dia (Wozniacki) selalu membuat Anda memainkan bola ekstra

BACA JUGA: Van Gaal Akhirnya Terpental

Anda harus punya tenaga dan kemampuan ekstra untuk menahan permainan reli yang menjadi andalannya," kata Jankovic, seperti dikutip AFP.

Wozniacki memastikan pertemuan melawan petenis Rusia, Elena Vesnina, di final
Vesnina tampil perkasa untuk menjegal langkah Shuai Peng (Tiongkok) dengan 7-6 (4), 6-3

BACA JUGA: Di Benedetto Inginkan Guardiola



Sebelum edisi 2011, Wozniacki sudah satu kali merasakan final di turnamen lapangan tanah liat hijau CharlestonItu terjadi pada 2009Sayang, saat itu dia menyerah pada petenis Jerman Sabine LisickiTahun lalu, dia hanya sampai semifinal, setelah mengundurkan diri akibat cedera engkel.

"Saya sangat senang meraih finalPekan ini saya menjalani permainan yang baik," jelas Wozniacki.

Peningkatan permainan Wozniacki yang sempat trauma bertarung di lapangan tanah liat berlangsung mulus sejak laga pertama di Charleston TerbukaDia harus menjalani dua kali tie-break saat mengalahakn Barbora Zahlavova (Republik Ceko) di babak ketiga serta ketinggalan satu set lebih dahulu untuk membekuk Yanina Wickmayer (Belgia) di perempat final

"Jelas tiga pertandingan pertama di sini memberikan motivasi besar bagi permainan saya di tanah liatBelum tuntas jika saya belum membawa pulang gelar juara," kata Wozniacki.

Vesnina menjadi satu-satunya petenis nonunggulan yang berada di semifinalDalam perjalanannya ke final, dia selalu berhadapan dengan petenis dalam daftar unggulanTermasuk di antaranya unggulan kedua, Samantha Stosur (Australia) yang tahun lalu menjadi finalis grand slam  lapangan tanah liat Prancis Terbuka

"Saya katakana, saya menikmati permainan di lapanganKemenangan menjadi bonus besar dari hal itu," ucap Vesnina.

Wozniacki dan Vesnina sudah lima kali bertemuWozniacki memenangi empat laga dari pertemuan tersebut"Saya tahu permainannya dengan baikTergantung bagaimana yang saya rasakan dan bagaimana Caroline bermain besok (hari ini WIB)," tutur Vesnina(ady/diq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Almunia Cedera, Lehmann Dipercaya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler