Rahmad Darmawan: Naturalisasi Bukan Jaminan

Minggu, 18 Februari 2018 – 11:06 WIB
Esteban Vizcarra. Foto: Kris/Sumatera Ekspres

jpnn.com, JAKARTA - Gelandang Sriwijaya FC, Esteban Vizcarra lebih sering menghuni bangku cadangan Sriwijaya FC belakangan ini.

Bahkan, sejak Piala Presiden 2018 pemain berpaspor Argentina itu hanya sekali jadi starter.

BACA JUGA: Strategi Ini Bikin Sriwijaya Menggila di Babak Kedua

Itu pun pada laga pamungkas perebutan tempat ketiga kontra PSMS Medan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (17/2) sore.

Bahkan, statusnya yang bakal menjadi warga negara Indonesia (WNI) juga belum menjamin statusnya di skuat Laskar Wong Koto bakal otomatis menempati starting eleven.

BACA JUGA: Dibantai Sriwijaya FC, Winger PSMS Bertanya-tanya

Ini karena Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan tidak hanya terpaku pada status pemain. Yang menjadi acuan bahwa setiap pemain layak memperoleh menit main di bawah kendalinya adalah mereka yang serius latihan dan mengalami progres.

"Siapa saja boleh melakukan naturalisasi, termasuk klub. Tentu kita akan tetap melihat potensi pemain yang kita punya. Jika ada yang lebih baik dari naturalisasi, tentu kita pakai. Pemain naturalisasi yang belum bisa bersaing dengan pemain lokal ya harus terima jadi cadangan," terang RD, sapaan karib Coach Rahmad Darmawan.

BACA JUGA: Djadjang Akui PSMS Kalah Kelas

Nah, dari penilaian RD, untuk saat ini Este ,sapaan Esteban Vizcarra, yang akan mendapatkan statusnya sebagai WNI belum mencapai kondisi terbaiknya. Secara fitness fan dan kemampuan, saat ini belum pada titik tertinggi.

Karena itulah, mantan penggawa Arema FC dan Semen Padang FC ini jarang mendapatkan menit main. RD lebih suka menurunkan Mohammad Nur Iskandar di sektor sayap.

Jika Nur berhalangan, Manuchehr Jalilov masuk pilihan utama menemani Makan Konate dan Adam Alis di belakang Alberto Goncalves yang diplot sebagai targetman.

Namun demikian, pemain naturalisasi tetap dibutuhkan klub. Mengingat, dalam sepak bola banyak hal yang dikedepankan. Salah satunya bagaimana memaksimalkan pendapatan klub.

Melalui penerimaan sponsor misalnya. Nah, daya tarik untuk memikat sponsor macam-macam, salah satunya dengan memakai pemain naturalisasi.

"Setelah Beto WNI, Esteban akan menyusul. Mungkin sepekan lagi karena kini dalam proses pengurusan SKIM," ucapnya. (kmd/ion)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Final Piala Presiden 2018 Dipimpin 8 Wasit Berlisensi FIFA


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler