jpnn.com, TANGERANG - Pandemi Covid-19 rupanya tidak mempengaruhi daya jual mainan anak-anak produksi anak bangsa.
Hal itu dibuktikan oleh PT Pangeran Maju Bahagia (PMB). Selama pandemi, produsen mainan anak-anak itu justru menambah tenaga kerja.
BACA JUGA: Mobil Mainan untuk Anak Sultan dari McLaren, Sebegini Harganya
Sebelum pandemi, jumlah pegawai PMB Toys sebanyak 600 orang dan bertambah menjadi 800 tenaga kerja.
"Kami bersyukur masih tetap bertahan," kata Hendra, Direktur PT Pangeran Maju Bahagia di Tangerang, Minggu (21/11).
BACA JUGA: Buatan Lokal, Mainan Bima S Akhirnya Diluncurkan
Peningkatan produksi mendorong PMB Toys membuka showroom dan customer care di kawasan Alam Sutera, Tangerang, Banten.
"Kami berharap dapat mempermudah konsumen melakukan perbaikan atau pembelian produk," tuturnya.
BACA JUGA: Bamsoet: IMI Wadahi Pehobi Mainan Tamiya
Selain peresmian showroom, PMB Toys juga meluncurkan produk terbaru mereka, yaitu Toyota Fortuner Legender, Mitsubishi Triton, dan Honda PCX.
"Model yang kami buat sama persis sesuai dengan ketentuan pemilik brand," ujar Hendra yang menyebut butuh waktu lama mengurus lisensi.
Meski mengantongi lisensi resmi, harga jual unit mainan ternyata terjangkau. Mulai dari Rp 900 ribu hingga Rp 1,7 juta.
"Harga tetap bersaing dengan barang impor. Pengerjaannya, kan, di dalam negeri, jadi, ada penekanan harga dibanding mainan dari luar negeri," bebernya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh