Rajacoin Sambut Gembira Rencana Pemerintah Dirikan Bursa Kripto

Selasa, 22 Juni 2021 – 07:38 WIB
CEO Rajacoin Andry Oktavianes mengungkapkan bahwa hadirnya bursa kripto akan membantu masyarakat Indonesia. Foto: dok pribadi for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Rajacoin mengapresiasi langkah pemerintah Indonesia yang akan membentuk bursa kripto akhir tahun ini.

CEO Rajacoin, Andry Oktavianes mengungkapkan bahwa hadirnya bursa kripto dinilai akan membantu masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Gandeng Tokenomy, Indodax Keluarkan Laporan Investor Aset Kripto di Indonesia 2021

Sebab, transaksi perdagangan akan lebih aman dikarenakan adanya regulasi yang melindungi semua pihak.

“Kalau pembentukan bursa, kami sangat mendukung sekali agar perdagangan kripto di Indonesia semakin jelas,” ujar Andry Oktavianes, CEO Rajacoin, saat wawancara, Senin (21/4) di Jakarta.

BACA JUGA: Curi Data Kartu Kredit WNA untuk Beli Kripto dan Bitcoin, HTS Cs Hasilkan Rp300 Juta

Hadirnya bursa kripto menurutnya adalah wadah untuk menampung secara legalitas dan tentunya tidak akan ada lagi yang namanya koin “liar”.

“Ke depannya juga Indonesia punya wadah ya. Kalau bursa itu menampung dan secara legalitas lebih jelas sehingga tidak ada koin-koin liar. ‘Koin-koin liar’ yang beredar di Indonesia yang ujung-ujungnya masyarakat kita yang dirugikan,” ujar Andry.

BACA JUGA: 5 Cara Menghindari Investasi Kripto Bodong

Andry pun menegaskan kehadiran bursa kripto juga akan mengundang banyaknya investor dan masyarakat untuk bertransaksi. Tentu, hal ini menurutnya akan lebih memperjelas transaksi kripto di Indonesia.

“Masyarakat juga bisa melakukan transaksi, jadi kalau di bursa itu lebih jelas,” ungkap Andry.

Sebagaimana kita ketahui, Kementerian Perdagangan akan membentuk bursa kripto selambat-lambatnya akhir tahun ini sebagai salah satu wadah untuk mengawasi jalannya transaksi perdagangan kripto di Indonesia. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Wamendag, Jerry Sambuaga.

"Memang di akhir tahun ini paling lambat akan dibentuk bursa. Kita juga juga berpandangan bahwa sirkulasi dan arus kripto harus banyak di dalam negeri ketimbang harus di luar negeri,"ujar Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga dalam Rapat Kerja Kementerian Perdagangan bersama dengan Komisi VI DPR RI secara virtual, belum lama ini.

Di sisi lain, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Sidharta Utama mengatakan akan mengesahkan pendirian bursa kripto dan segera membentuk piranti regulasi dan lembaga yang menaunginya.

“Bursa ini fokusnya pada perlindungan pelaku usaha agar hubungan antar semua pihak bisa berjalan dengan baik antar pedagang, investor, maupun lembaga lain bisa jelas dan aman,” ungkap Sidharta secara tertulis, belum lama ini.

Rajacoin sebagai perusahaan yang fokus dalam memfasilitasi perdagangan kripto saat ini terus berupaya mengikuti langkah pemerintah terutama dalam hal perizinan. Adapun keluhan anggota telah ditangani dengan baik sesuai dengan prosedur yang berlaku. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler