jpnn.com - JAKARTA - Pidato Joko Widodo sebagai Presiden RI, dalam Rakernas I PDI Perjuangan di Kemayoran, Jakarta, Minggu (10/1) siang, tak kalah 'heboh' dengan pidato sebelumnya dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Sejumlah program pemerintah yang sedang dan akan berjalan dipaparkan Jokowi di depan forum pembukaan rakernas. Jokowi, yang juga kader PDI Perjuangan itu, mendapat sambutan meriah setiap 'melaporkan' semua pencapaiannya sejauh ini.
BACA JUGA: Keluarkan Aturan Baru SIM C, Kakorlantas Dinilai Tak Paham UU
Jokowi juga terkesan ingin menegaskan bahwa dia adalah figur pemimpin dari kader PDI Perjuangan yang pemberani. "Masih banyak yang bilang Presiden Jokowi itu tidak tegas, tidak berani, tidak pemberani. Mana ada tidak tegas, tidak berani, kalau bisa menenggelamkan kapal (illegal fishing) sampai 107 kapal," ujar Jokowi disambut tepuk tangan meriah.
Jokowi juga mengingatkan soal program pemberantasan narkoba. "Masalah narkoba, ada yang bilang saya tidak tegas, ada yang bilang tidak berani, tetapi fakta setahun, sudah dihukum mati 14 orang," ujarnya.
BACA JUGA: MENOHOK! Megawati Sindir Rini Soemarno
Presiden juga menyinggung soal pembekuan Petral. Kalau tidak diperintah, mana menterinya berani," tandas Jokowi. (fat/adk/jpnn)
BACA JUGA: Eealaah.. di Bandung, Menteri Yuddy Klarifikasi Rapor Akuntabilitas Kinerja
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sstt, Ada Pakar Sanjung Menteri Yuddy
Redaktur : Tim Redaksi