jpnn.com - JPNN.Com - Polda Metro Jaya menggelar prarekonstruksi kasus perampokan sadis di Pulomas Residence, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur. Dalam prarekonstruksi yang digelar Jumat (6/1) itu, terungkap cara perampok komplotan Ramlan Butarbutar masuk ke rumah Ir Dodi Triono dan mulai menjalankan aksinya.
Dalam prarekonstruksi itu, polisi hanya menghadirkan Ridwan Sitorus alias Ius Pane. Sebab, Erwin Situmorang dan Alfins Sinaga masih terkapar di rumah sakit. Sedangkan Ramlan Butarbutar sudah mati akibat peluru polisi.
BACA JUGA: Begitu Mau Masuk Mobil, Dodi Triono Datang
Karenanya, polisi menggunakan pemerang pengganti. Adegan demi adegan dilakukan dalam prarekonstruksi itu.
Ada adegan ketika Ramlan Butarbutar membukakan pintu pagar untuk Dodi. Sebelumnya para pelaku berniat menyudahi aksi perampokannya dan bersiap melarikan diri.
BACA JUGA: Wah..Polisi Temukan Fakta Baru Perampokan Sadis Pulomas
Hanya saja Dodi tiba lebih dulu sehingga mereka kembali masuk ke dalam rumah. "Ramlan Butarbutar membuka pagar rumah. Mobil masuk," ucap petugas menggunakan pengeras suara di lokasi, Jumat (6/1).
Ramlan lantas menggiring Dodi dan menyekapnya bersama sepuluh orang lainnya di dalam kamar mandi sempit. Dodi termasuk dalam enam orang yang meninggal dunia akibat ulah komplotan Ramlan.(elf/JPG)
BACA JUGA: Polisi Hanya Bawa Ius Pane di Prarekonstruksi Pulomas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menangis, Ius Pane Tak Menyangka Enam Korbannya Mati
Redaktur : Tim Redaksi