Korban tak lain adalah Hari Mulyadi (63). Dia dirampok saat sampai di depan rumahnya di Perumahan Tanah Baru, RT 13/08, Duren Sawit, Jakarta Timur. Uang tunai Rp 50 juta yang dirampok baru saja diambil dari Bank BCA Kalimalang.
Korban juga berdarah-darah karena disabet dengan senjata tajam. Pelaku yang diketahui berjumlah empat orang masih menjadi buronan polisi. "Korban sudah diikuti pelaku, karena peristiwa itu terjadi di depan rumah korban," kata Kapolsektro Duren Sawit, Komisaris Imran Gultom.
Dikatakan, pada saat itu korban mengambil uang di ATM BCA Kalimalang sebanyak Rp 10 juta. Setelah itu dilanjutkan menarik uang dari kasir Kantor BCA Kalimalang sebanyak Rp 40 juta. "Korban dua kali melakukan penarikan, kemungkinan besar dia sudah diintai sejak masih di ATM," tuturnya.
Menurut Imran, pada saat itu korban berupaya mempertahankan uangnya. Uang tersebut untuk membayar utang pembangunan rumah korban yang direnovasi. Alhasil, korban dibacok pelaku di lengan kirinya.
"Sempat terjadi keributan saat pelaku berusaha merebut tas berisi uang Rp 50 juta yang digenggam korban, namun korban tak berdaya saat golok yang digunakan pelaku menyabet lengan dan sikut kirinya," ujar Imran.
Perampokan tersebut berlangsung sangat cepat. Ketika korban baru turun dari dalam mobil Honda Freed B 1158 UFL, dua orang pelaku yang memiliki ciri berbadan gemuk dan berkulit hitam langsung menghampiri. Salah satu pelaku langsung menodongkan senjata api, sementara satu lagi langsung menarik tas korban sambil mengacungkan golok yang dibawanya.
"Dua pelaku lain menunggu di atas motor sambil mengawasi situasi," tutur Imran.
Korbanpun yang ditolong keluarganya langsung dilarikan ke RS Duren Sawit untuk mendapatkan pertolongan pertama. Sementara para pelaku lansung kabur dengan motornya masing-masing. Warga sempat mengejar pelaku namun di lampu merah Mc Donald Jalan Raden Intan, kehilangan jejak. (dni/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Oknum Polisi Positif Gunakan Narkoba
Redaktur : Tim Redaksi