MINIM opsi di jantung pertahanan Real Madrid, memaksa entrenador Jose Mourinho memainkan bek muda Raphael Varane bertandem dengan bek veteran Ricardo Carvalho. Ternyata, Varane justru menjadi penyelamat Real dari kekalahan.
Bukan hanya gol penyama skornya pada menit ke-81 yang membuatnya layak dinobatkan sebagai man of the match, melainkan juga beberapa aksi-aksinya di pertahanan Real. Cukup istimewa bagi pemain yang baru berusia 19 tahun dan baru kali pertama main di el clasico.
Sepanjang laga, Varane tidak pernah kalah dalam perebutan bola atas, akurasi passingnya 80 persen, melakukan dua tekling penting, dan sekali tembakan ke gawang. Carvalho yang lebih berpengalaman, kalah hebat performanya kemarin dini hari WIB.
"Usianya baru 19 tahun, tetapi dia telah menunjukkan kualitasnya. Dia tidak melakukan sedikit pun kesalahan melawan klub seperti Barcelona. Dia juga membuat peluang kami tetap terjaga," kata Emilio Butragueno, direktur Real, di situs resmi klub.
Pujian bukan hanya dari dari kubu Real, direktur olahraga Barca Andoni Zubizarreta ikut memuji Varane. "Varane sangat luar biasa, tetapi performanya tidak mengejutkan saya. Anda harus menjadi pemain bagus untuk bisa mengenakan kostum Real Madrid," kata Zubizarreta.
Musim ini, baru 18 laga Varane bermain dan sebagian besar sebagai pemain pengganti. Dengan posisinya sebagai bek, dia sudah menyumbangkan dua gol untuk Real. Varane memang tipikal bek yang berani mengambil keputusan maju membantu serangan.
Banyaknya pujian tidak membuat Varane besar kepala. Namun, dia juga menyakini, ini adalah pertandingan terbaiknya selama membela Real. "Saya senang dengan permainan kali ini. Bagi saya sangat luar biasa mencetak gol, layaknya mimpi," jelas Varane.
"Saya akan selalu mengenang pertandingan ini dan saya baru 19 tahun. Saya masih belum percaya. Ini memang bukan hasil terbaik, tetapi peluang masih terbuka dan rekan-rekan saya memberikan selamat," jelas mantan bek Lens itu.
Performa hebatnya membuka peluang dia kembali bermain sebagai starter di pertandingan berikutnya. Sebab, Pepe yang menjadi penghuni utama jantung pertahanan masih cedera. Varane bisa menyisihkan Carvalho dan Raul Albiol untuk bertandem dengan Ramos. (ham)
Bukan hanya gol penyama skornya pada menit ke-81 yang membuatnya layak dinobatkan sebagai man of the match, melainkan juga beberapa aksi-aksinya di pertahanan Real. Cukup istimewa bagi pemain yang baru berusia 19 tahun dan baru kali pertama main di el clasico.
Sepanjang laga, Varane tidak pernah kalah dalam perebutan bola atas, akurasi passingnya 80 persen, melakukan dua tekling penting, dan sekali tembakan ke gawang. Carvalho yang lebih berpengalaman, kalah hebat performanya kemarin dini hari WIB.
"Usianya baru 19 tahun, tetapi dia telah menunjukkan kualitasnya. Dia tidak melakukan sedikit pun kesalahan melawan klub seperti Barcelona. Dia juga membuat peluang kami tetap terjaga," kata Emilio Butragueno, direktur Real, di situs resmi klub.
Pujian bukan hanya dari dari kubu Real, direktur olahraga Barca Andoni Zubizarreta ikut memuji Varane. "Varane sangat luar biasa, tetapi performanya tidak mengejutkan saya. Anda harus menjadi pemain bagus untuk bisa mengenakan kostum Real Madrid," kata Zubizarreta.
Musim ini, baru 18 laga Varane bermain dan sebagian besar sebagai pemain pengganti. Dengan posisinya sebagai bek, dia sudah menyumbangkan dua gol untuk Real. Varane memang tipikal bek yang berani mengambil keputusan maju membantu serangan.
Banyaknya pujian tidak membuat Varane besar kepala. Namun, dia juga menyakini, ini adalah pertandingan terbaiknya selama membela Real. "Saya senang dengan permainan kali ini. Bagi saya sangat luar biasa mencetak gol, layaknya mimpi," jelas Varane.
"Saya akan selalu mengenang pertandingan ini dan saya baru 19 tahun. Saya masih belum percaya. Ini memang bukan hasil terbaik, tetapi peluang masih terbuka dan rekan-rekan saya memberikan selamat," jelas mantan bek Lens itu.
Performa hebatnya membuka peluang dia kembali bermain sebagai starter di pertandingan berikutnya. Sebab, Pepe yang menjadi penghuni utama jantung pertahanan masih cedera. Varane bisa menyisihkan Carvalho dan Raul Albiol untuk bertandem dengan Ramos. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klopp Ingin Meniru Mourinho
Redaktur : Tim Redaksi