Rapsel Ali Sebut Indonesia Butuh Radar Terbaik

Selasa, 22 November 2022 – 22:40 WIB
Anggota Komisi VI DPR Muhammad Rapsel Ali. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Muhammad Rapsel Ali menyoroti kemampuan AirNav Indonesia.

Hal itu terkait pernyataan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa soal dua pesawat asing yang datang ke lokasi KTT G20 sempat tidak terdeteksi radar.

BACA JUGA: TNI AU Mengizinkan Pesawat Asing DA62 Melanjutkan Penerbangan

“Airnav masih banyak kekurangan radar meskipun sudah kami setujui memberikan suntikan dana Rp 790 miliar melalui skema Penyertaan Modal Negara (PMN)," kata Rapsel Ali dalam keterangannya, Selasa (22/11).

Namun, dia mengakui bahwa angka tersebut memang belum maksimal karena Indonesia begitu luas.

BACA JUGA: Detik-Detik TNI AU Memaksa Pesawat Asing Mendarat

"Negara kita sangat memerlukan banyak fasilitas radar teknologi tinggi, baik itu untuk militer maupun sipil,” jelasnya.

Rapsel mengatakan, persoalan ini bukan hal sepele. Sebab jika pertahanan udara bobol, pertahanan darat pun juga bisa ikut jebol.

BACA JUGA: Rapsel Ali Dukung Street Race Digelar di Sirkuit Formula E, Ini Alasannya

"Radar udara, laut, maupun darat secara teknolgi harus terintegerasi sebagai satu kesatuan. Terintegrasi dengan alutsista utama sehingga radar sangat dibutuhkan negara kita,” ujarnya.

Oleh karena itu, dia berharap dukungan dari semua pihak untuk mengatasi persoalan tersebut.

"Aairnav bukan hanya harus didukung Komisi VI terkait PMN, tetapi juga dukungan dari Kemenhub selaku mitra strategis Airnav," tuturnya. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler