Rarusan Hektare Sawah di Purwakarta Kekeringan

Selasa, 10 Oktober 2023 – 13:58 WIB
Ilustrasi/Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - El Nino berimbas pada kekeringan ratusan hektare sawah di Purwarkarta, Jawa Barat.

Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat menyebutkan ratusan hektare areal persawahan di daerah ini mengalami kekeringan pada musim kemarau panjang sebagai dampak dari fenomena El Nino tahun ini.

BACA JUGA: Musim Kemarau, Danone-AQUA Kucurkan Air Bersih untuk Warga Kekeringan di Jawa Barat

"Luas areal sawah yang kekeringan saat ini mencapai 110 hektare," kata Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Purwakarta Sri Jaya Midan, di Purwakarta, Selasa.

Menurut Midan, areal sawah mengalami kekeringan sebagai dampak musim kemarau seluas 110 hektare.

BACA JUGA: Atasi Kekeringan, BAZNAS Distribusikan Ratusan Tangki Air Bersih

Adapun areal persawahan yang mengalami kekeringan, terdapat areal sawah yang mengalami puso, seluas sekitar delapan hektare.

"Areal sawah yang kekeringan itu tersebar di delapan kecamatan. Sedangkan kekeringan terparah hingga mengalami puso terjadi di Kecamatan Darangdan," ujar Midan.

Midan mengatakan meski terdapat ratusan hektare sawah yang kekeringan, jika dilihat dari persentasenya, jumlah luasannya masih sedikit.

Sebab, 110 hektare sawah yang kekeringan itu merujuk pada standing crop atau luasan pertanaman saat ini.

Midan menjelaskan standing crop yang ada di Purwakarta mencapai 8.742 hektare. Terdiri atas 2.486 hektare standing crop untuk bulan Juni, 2.376 hektare standing crop untuk bulan Juli, 2.087 hektare standing crop untuk bulan Agustus, serta 1.793 hektare standing crop untuk bulan September.

"Jadi, yang terdampak kekeringan hanya 110 hektare dari 8.742 ha standing crop yang ada. Sawah yang puso juga persentasenya hanya 0,001 persen dari standing crop," kata Midan.

Midan menyebutkan luas lahan baku sawah di Purwakarta mencapai 17.970 hektare. Kemudian, luasan itu, 6.586 hektare di antaranya tadah hujan, dan sisanya areal persawahan semi irigasi teknis.

"Jika ada areal sawah yang kekeringan atau puso, angkanya sedikit, sehingga, tidak akan mengganggu hasil produksi untuk pencatatan data di 2024 mendatang," pungkas Midan.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Kekeringan   Sawah   Purwakarta   Hujan  

Terpopuler