jpnn.com - LHOKSUKON - SB (38) warga Desa Cibreik, Lhoksukon, Aceh Utara babak belur dihajar massa, setelah diduga melakukan percobaan perampokan dan penganiayaan terhadap Erlina (23) di rumahnya di Desa Meunasah Ranto, Senin (4/5) sekitar pukul 10.00 WIB.
Informasi dikumpulkan Rakyat Aceh (Grup JPNN), kejadian bermula saat SB berpura-pura menyaru sebagai pengantar paket untuk korban.
“Anak saya hanya bersama adiknya di rumah. Tiba-tiba ada seseorang pria yang menggendor pintu rumah dan mengaku mau mengantarkan paket. Ketika dibuka pintu, anak saya langsung dibekap dan ditodong dengan pistol yang belakangan saya ketahui adalah pistol mainan,” kata orangtua korban, Saifuddin Fuadi.
BACA JUGA: Bawa Sabu 4,7 Kilogram, WN Negeria Diancam Hukuman Mati
Meski telah dibekap, korban berusaha melawan semaksimal mungkin sembari meminta pertolongan tetangga. Rupanya teriakan Erlina mendapat pehatian tetangga sehingga berbondong-bondong ke lokasi.
Karena ketakutan, pelaku langsung melarikan diri sebelum akhirnya tertangkap oleh warga.
BACA JUGA: Hiii.. Bocah 5 Tahun Dicabuli Pria Misterius
Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi melalaui Kasat Reskrim AKP Mahliadi membenarkan kejadian tersebut. Bahkan dikatakan Mahliadi, pelaku sudah ditangkap dan dibui di sel jeruji besi Polres Aceh Utara.
Menurut Mahliadi, korban sempat melihat pelaku datang ke rumahnya dengan cara berjalan kaki dan memakai helm. (zub)
BACA JUGA: Kisah Siswi SMP yang Disekap Tiga Hari Oleh Teman Facebook-nya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Preman-Preman yang Telah Pensiun (1)
Redaktur : Tim Redaksi