SIJUNJUNG--Peringatan hari jadi Kabupaten Sijunjung ke- 64 tahun, yang jatuh pada hari ini (18/2) dimeriahkan berbagai kegiatan. Agar 239 ribu warga Sijunjung bisa mengingat betapa pentingnya hari ini, Pemkab membuka bazaar dan pameran yang dibuka setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) serta kegiatan seminar yang dihadiri langsung Ketua DPD RI Irman Gusman.
Senator asal Sumbar itu, sekaligus jadi pembicara tunggal dalam seminar bertema "Kepemimpinan Lokal yang Efektif di Era Otonomi Daerah". Ini diharapkan mampu menjadi awal kebangkitan Sijunjung ke depan, karena sesuai visi dan misi pemerintah yang terus berupaya mengangkat empat pilar, yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan dan pembangunan.
"Pemerintah berupaya agar peringatan hari jadi Sijunjung tahun ini lebih berarti bagi seluruh komponen masyarakat. Dan, akan selalu mengingat betapa pentingnya hari tersebut, salah satunya mendatangkan tokoh nasional seperti Ketua DPD RI Irman Gusman dalam seminar nasional otonomi daerah," ungkap Irwandi , Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Sijunjung.
Selain bazaar, pameran dan seminar, tahun ini Bupati Sijunjung Yuswir Arifin memberikan fasilitas kendaraan dinas kepada 289 kepala jorong. Minggu (17/2), Bupati Yuswir Arifin didampingi Ketua DPD RI Irman Gusman, melepas seluruh kepala jorong dengan kenderaan dinas barunya dalam kegiatan safety riding dipimpin Kapolres Sijunjung AKBP Sugeng Riyadi.
Menurut Irman Gusman, pemberian kendaraan dinas bagi kepala jorong oleh kepala daerah, baru pertama ini di Indonesia. "Jangankan di Sumbar, di seluruh Indonesia, hanya Sijunjung yang mampu memberikan kepala jorong atau kepala dusun kendaraan dinas, begitu perhatiannya pemerintah terhadap kelancaran kinerja aparat, dan untuk itu perlu diberikan apresiasi kepada pak Yuswir Arifin yang perhatian kepada masyarakatnya," ungkap Irman Gusman dalam sambutannya di depan 269 kepala jorong setelah seminar.
Sementara dalam seminar yang diadakan setelah upacara peringatan hari jadi Sijunjung kemarin, Irman Gusman tampil sebagai pembicara tunggal dengan moderator Wakil Bupati Sijunjung Muchlis Anwar. Seminar kepemimpinan lokal itu, memberikan inspirasi kepada masyarakat, bahwa untuk menjadikan sebuah daerah maju dan madani, tidak mesti bergantung pada kepala daerah.
"Peran masyarakat sangat diharapkan, karena tanpa persatuan dan kebersamaan, sebuah daerah tidak akan pernah maju, maka kita tidak mesti hanya bergantung kepada kepala daerah," tegas Irman Gusman.
Seminar disambut antusias semua elemen masyarakat. Semua kursi yang disediakan panitia di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung terisi penuh. Tokoh masyarakat, warga, kepala jorong, wali nagari dan semua kepala SKPD dan muspida hingga tokoh adat dan tokoh politik turut berkumpul menyemarakkan hari jadi kabupaten ini.
Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengatakan, setelah dua tahun lebih kepemimpinannya, Sijunjung berusaha bangkit dan menyejajarkan diri dengan kabupaten/ kota lainnya yang lebih dahulu maju. Seperti halnya pendidikan, dengan berbagai prestasi yang diperoleh, telah berhasil mengangkat nama kabupaten Sijunjung di mata nasional. Sementara di bidang lainnya, nama Sijunjung juga kerap muncul sebagai utusan Sumbar dalam berbagai lomba nasional, bahkan mampu meraih penghargaan.
Namun harus diakui, hal itu belum sepenuhnya mampu mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat Sijunjung. "Tapi yakinlah, pemerintah akan terus berupaya memberikan perubahan yang nantinya akan mengangkat martabat Lansek Manih di hadapan masyarakat luar," ungkapnya.
Pemerintah masih harus banyak berbuat mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat Sijunjung, sehingga memberikan pencerahan dan kemajuan dalam semangat kebersamaan membangun daerah.(mg19)
Senator asal Sumbar itu, sekaligus jadi pembicara tunggal dalam seminar bertema "Kepemimpinan Lokal yang Efektif di Era Otonomi Daerah". Ini diharapkan mampu menjadi awal kebangkitan Sijunjung ke depan, karena sesuai visi dan misi pemerintah yang terus berupaya mengangkat empat pilar, yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan dan pembangunan.
"Pemerintah berupaya agar peringatan hari jadi Sijunjung tahun ini lebih berarti bagi seluruh komponen masyarakat. Dan, akan selalu mengingat betapa pentingnya hari tersebut, salah satunya mendatangkan tokoh nasional seperti Ketua DPD RI Irman Gusman dalam seminar nasional otonomi daerah," ungkap Irwandi , Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Sijunjung.
Selain bazaar, pameran dan seminar, tahun ini Bupati Sijunjung Yuswir Arifin memberikan fasilitas kendaraan dinas kepada 289 kepala jorong. Minggu (17/2), Bupati Yuswir Arifin didampingi Ketua DPD RI Irman Gusman, melepas seluruh kepala jorong dengan kenderaan dinas barunya dalam kegiatan safety riding dipimpin Kapolres Sijunjung AKBP Sugeng Riyadi.
Menurut Irman Gusman, pemberian kendaraan dinas bagi kepala jorong oleh kepala daerah, baru pertama ini di Indonesia. "Jangankan di Sumbar, di seluruh Indonesia, hanya Sijunjung yang mampu memberikan kepala jorong atau kepala dusun kendaraan dinas, begitu perhatiannya pemerintah terhadap kelancaran kinerja aparat, dan untuk itu perlu diberikan apresiasi kepada pak Yuswir Arifin yang perhatian kepada masyarakatnya," ungkap Irman Gusman dalam sambutannya di depan 269 kepala jorong setelah seminar.
Sementara dalam seminar yang diadakan setelah upacara peringatan hari jadi Sijunjung kemarin, Irman Gusman tampil sebagai pembicara tunggal dengan moderator Wakil Bupati Sijunjung Muchlis Anwar. Seminar kepemimpinan lokal itu, memberikan inspirasi kepada masyarakat, bahwa untuk menjadikan sebuah daerah maju dan madani, tidak mesti bergantung pada kepala daerah.
"Peran masyarakat sangat diharapkan, karena tanpa persatuan dan kebersamaan, sebuah daerah tidak akan pernah maju, maka kita tidak mesti hanya bergantung kepada kepala daerah," tegas Irman Gusman.
Seminar disambut antusias semua elemen masyarakat. Semua kursi yang disediakan panitia di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung terisi penuh. Tokoh masyarakat, warga, kepala jorong, wali nagari dan semua kepala SKPD dan muspida hingga tokoh adat dan tokoh politik turut berkumpul menyemarakkan hari jadi kabupaten ini.
Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengatakan, setelah dua tahun lebih kepemimpinannya, Sijunjung berusaha bangkit dan menyejajarkan diri dengan kabupaten/ kota lainnya yang lebih dahulu maju. Seperti halnya pendidikan, dengan berbagai prestasi yang diperoleh, telah berhasil mengangkat nama kabupaten Sijunjung di mata nasional. Sementara di bidang lainnya, nama Sijunjung juga kerap muncul sebagai utusan Sumbar dalam berbagai lomba nasional, bahkan mampu meraih penghargaan.
Namun harus diakui, hal itu belum sepenuhnya mampu mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat Sijunjung. "Tapi yakinlah, pemerintah akan terus berupaya memberikan perubahan yang nantinya akan mengangkat martabat Lansek Manih di hadapan masyarakat luar," ungkapnya.
Pemerintah masih harus banyak berbuat mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat Sijunjung, sehingga memberikan pencerahan dan kemajuan dalam semangat kebersamaan membangun daerah.(mg19)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 431 Warga Lealea Menyerahkan Diri
Redaktur : Tim Redaksi