jpnn.com, SERDANG BEDAGAI - Ratusan personel dari Yonif 122/Tombak Sakti akan dikerahkan untuk mengamankan perbatasan RI - PNG di Provinsi Papua.
Prajurit yang akan dikerahkan dalam Operasi Pamtas RI-PNG di Wilayah Papua itu baru saja menyelesaikan latihan pratugas yang ditutup oleh Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin.
BACA JUGA: Irjen Refdi: Pimpinan Parpol dan Paslon Harus Memberikan Contoh yang Baik
Latihan pratugas Pamtas RI - PNG tersebut digelar di Lapangan Bola PT Cinta Raja Silindak, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada Selasa (1/12).
Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin mengatakan seluruh rangkaian persiapan dalam latihan pratugas, merupakan bekal untuk pencapaian keberhasilan tugas operasi yang akan dilaksanakan.
BACA JUGA: Meradang, Ketum Ansor Kirim Ratusan Banser ke Rumah Mahfud MD
"Semoga keberadaan kalian di Papua adalah merupakan bagian dari solusi permasalahan sosial yang terjadi di sana, dan bukan sebagai beban masyarakat Papua. Karena kalian adalah bagian dari stimulus kemajuan masyarakat Papua," kata Mayjen Hassanudin.
Mayjen Hassanudin menekankan kepada prajurit Yonif 122/TS agar senantiasa meningkatkan kematangan psikologis dan emosional melalui latihan pengendalian diri.
BACA JUGA: Bang Azis Optimistis Polisi Mampu Redam Potensi Kerawanan PapuaÂ
Sebab, katanya, beberapa permasalahan dan pelanggaran yang pernah terjadi di daerah operasi adalah diakibatkan rendahnya pengendalian diri.
"Dalam melaksanakan tugas harus selalu menerapkan disiplin, yang utama adalah disiplin tempur, jangan pernah lengah dalam penugasan sampai dengan akhir dari penugasan," pungkas Mayjen Hasanuddin.
Dalam penutupan latihan pratugas itu hadir juga beberapa PJU Kodam I/BB, Dandim 0204/DS, dan Danyonif 122/TS.(antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam