jpnn.com - MAGELANG – Cara para ibu di Kampung Tidar Dudan, Kelurahan Tidar Utara, Kecamatan Magelang Selatan di Kota Magelang ini untuk memperingati Hari Kartini sungguh unik. Mereka beramai-ramai berebut lele, Minggu (24/4) sore.
Para ibu mencemplungkan diri ke kolam dalam acara bernama Gerebek Lele. Tak tanggung-tanggung, ada tiga kuintal lele dilepaskan untuk diperebutkan oleh ratusan ibu.
Dengan bersarung tangan, mereka berebut lele. Suasana pun jadi heboh karena yang diburu tidak sembarang lele. Tapi lele yang sebelumnya sudah ditandai dengan pita.
BACA JUGA: Pria Kabur Saat Kekasihnya Ditangkap, Ternyata Ada Alat Kontrasepsi
Air yang bercampur lumpur ternyata tak menjadi penghalang bagi ibu-ibu. Malah membuat suasana menjadi makin seru.
Patil lele pun tak membuat para ibu keder. “Saya sudah ikut dua kali ini, dan seru sekali saat dapat ikan besar. Ketakutan kena patil lele sudah nggak ada di pikiran. Yang penting asyik saja,” kata Hamidah (40) di sela-sela acara Gerebek Lele.
BACA JUGA: Akhirnya, Mengikhlaskan Dia Pergi Selama-lamanya
Acara Grebek Lele itu bukan hanya untuk peringatan Hari Kartini. Sebab, kegiatan itu juga dalam rangka hari ulant tahun Kota Magelang ke -1.110.
“Tahun lalu acaranya sukses. Jadi kita adakan lagi dengan biaya swadaya masyarakat,” ujar ketua panitia Mancing Bersama dan Grebek Ikan Lele, Tjatur Tri Jono.
BACA JUGA: Kasihan Kapolda Baru Ini, Mau Sertijab Kantornya Dilalap Api
Panitia juga melepas ratusan ekor nila. Menurut Tjatur, ikan hasil tangkapan peserta boleh dibawa pulang untuk dimasak.
Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito yang ikut hadir di acara itu menganggapnya sebagai sajian menarik. Ia bahkan berharap kegiatan itu bisa digelar secara rutin dan dikemas lebih baik. “Harus dikemas lebih menarik lagi,” ungkap Sigit.(put/lis/jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bahyuni Kena Tembak, Untung Ngantongin HP
Redaktur : Tim Redaksi