jpnn.com, PADANG ARO - Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, sedang berduka.
Seorang anggota Polres Solok Selatan, Aipda Rico Novriandi mengalami kecelakaan dan meninggal dunia.
BACA JUGA: Kantor Polisi Diserang OTK, Briptu Mario Meninggal Dunia
Aipda Rico terjatuh saat melakukan penindakan hukum terhadap aktivitas penambangan emas liar di wilayah tersebut.
"Aipda Rico terjatuh dan meninggal dunia saat melakukan penegakan hukum terhadap aktivitas tambang emas liar di kilometer 12 Pintu Kayu," kata Kapolres Solok Selatan AKBP Tedy Purnanto di Padang Aro, Sumbar, Selasa (6/7).
BACA JUGA: Ganjar Persilakan Anggota TNI-Polri Bertindak lebih Tegas lagi Selama PPKM Darurat
Jenazah Aipda Rico sudah dibawa keluar dari lokasi, dan dimakamkan oleh pihak keluarga.
Kapolres Solok Selatan beserta staf dan Bhayangkari turut berdukacita atas gugurnya Aipda Rico Novriandi saat melakukan tugas di lapangan.
BACA JUGA: Terjebak 48 Jam Dalam Tambang, Tiga Penambang Emas Liar Ditemukan Meninggal
Saat melakukan penegakan hukum terhadap aktivitas tambang emas liar, pihaknya menurunkan 10 personel ke lapangan.
Hasil penegakan hukum tersebut, Polres Solok Selatan mengamankan dua penambang beserta satu alat berat.
"Alat berat masih di lokasi karena belum bisa dibawa keluar," ujarnya.
Dua orang yang diamankan oleh polisi sekarang sedang diperiksa untuk pengembangan kasusnya.
Rico Novriandi baru saja naik pangkat menjadi aipda saat Hari Ulang Tahun Bhayangkara, 1 Juli 2021. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Boy