jpnn.com, GIANYAR - PT Reckitt Benckiser (RB) Indonesia menjalin kerja sama dengan Center of Public Health Innovation (CPHI) Faktultas Kedokteran Universitas Udayana untuk mencegah stunting.
Ketua CPHI Universitas Udayana Pande Januraga menjelaskan, pihaknya menyambut positif kerja sama dengan RB dalam proyek di Desa Lebih, Kabupaten Gianyar.
BACA JUGA: Dukungan Regulasi Teknis Penting untuk Percepat Penurunan Stunting
“Kami percaya lewat kolaborasi masyarakat, desa adat, dan seluruh kader akan menjadikan upaya ini memberikan dampak bagi masyarakat, khususnya desa Lebih kabupaten Gianyar,” ujar Pande, Kamis (13/2).
Kepala Desa Lebih I Wayan Geria juga sangat bahagia dengan adanya kerja sama antara CPHI Udayana dengan RB.
BACA JUGA: Menko PMK: Perlu Kolaborasi Multipihak untuk Menurunkan Angka Prevalensi Stunting
“Ada kebanggaan desa Lebih terpilih menjadi lokasi project Keluarga Sehat Indonesia Kuat dari PT Reckitt Benckiser Indonesia. Kami berterima kasih dan siap berkerja sama agar masyarakat bisa lebih baik,” kata Wayan.
Dalam sarasehan peluncuran program di kantor kepala Desa Lebih pada 12 Februari 2020, RB menilai masyarakat setempat memiliki semangat yang luar biasa dalam berkolaborasi selama perencanaan program bersama mitra CPHI Udayana.
Target untuk peningkatan kualitas kesehatan lingkungan lewat pendekatan STBM diharapkan mampu mendukung pencapaian positif penurunan prevalensi stunting yang ada saat ini.
Sarasehan ini turut dihadiri Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Propinsi Bali Nyoman Wiradharma dan perwakilan dinas-dinas terkait di Kabupaten Gianyar.
Director CSR Project PT Reckitt Benckiser Helena Wonohadi menjelaskan, pihaknya ingin memberikan solusi inovatif.
Dengan kepercayaan yang diberikan, sambung Helena, pihaknya siap membagikan praktik-praktik terbaik dalam tata kelola kesehatan lingkungan, dan sanitasi.
Dengan demikian, pihaknya dapat mendukung pencapaian pemerintah pusat maupun daerah.
“RB Indonesia melalui produk-produk kesehatan dan kebersihan seperti sabun antiseptik/antibakteri sebagai komitmen untuk turut mewujudkan Indonesia Sehat melalui keluarga yang sehat dengan mendukung berbagai inisiatif bidang kesehatan dan sanitasi,” tutur Helena. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil