JAKARTA - Dilarangnya pemain yang berkompetisi di liga yang tidak diakui PSSI untuk bergabung dengan timnas sangat merugikan siapa pun yang menjadi pelatih.
Sebab, dia tidak bisa memilih pemain terbaik di IndonesiaApalagi, fakta menunjukkan bahwa mayoritas pemain timnas senior dan U-23 berasal dari Indonesia Super League (ISL), kompetisi yang tidak diakui PSSI
BACA JUGA: Paling Seru, Paling Dinanti
Kabarnya, akibat adanya larangan itu, pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan segera mengundurkan diri dari timnas
BACA JUGA: Real-Barca Liburkan Latihan
Sebab, RD -sapaan Rahmad Darmawan- tidak mau dibatasi dalam membentuk skuad terbaik di timnas Merah Putih
BACA JUGA: Suarez Terancam Hukuman Panjang
Saya masih ingin istirahatSenin atau Selasa ya (jawabannya, Red)." Demikian SMS balasan yang dikirimkan Rahmad kepada Jawa Pos kemarin (9/12).Sementara itu, kepada wartawan di Hotel Sultan kemarin sore, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengungkapkan bahwa pembangunan kembali timnas Indonesia akan dipimpin pelatih Wim RijsbergenPSSI akan mencari pemain-pemain baru untuk menghadapi pertandingan internasional yang masuk dalam agenda timnas Merah Putih berikutnya
"Kami akan rapat minggu depan dengan seluruh pelatih soal bagaimana model yang kita inginkan di timnas ke depanTugas mereka bukan hanya untuk timnas, tapi juga upgrade pemain," ujarnya
Menurut Djohar, Wim tetap akan dipertahankan sebagai pelatih timnas senior meski rapornya merahJohar menjelaskan, Wim akan memandu program pengembangan pemain di Indonesia"Wim melatih itu hanya sebagian kecil dari tugas diaTugas dia adalah memperbaiki sepak bola secara keseluruhan, bukan sekadar melatih," tegas Djohar(ali/c9/aww)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keane Kritik Young Guns United
Redaktur : Tim Redaksi